> >

Survei SMRC: 10 Persen Pemilih PDIP dari Masyarakat Mengaku Tak Puas dengan Kinerja Presiden Jokowi

Politik | 23 Desember 2022, 08:06 WIB
Presiden RI Joko Widodo atau Jokowi.Hasil Survei lembaga riset Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) menunjukkan sebanyak 10 persen pemilih Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) tidak puas dengan kinerja Presiden Jokowi.(Sumber: Instagram @jokowi)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Hasil Survei lembaga riset Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) menunjukkan sebanyak 10 persen pemilih Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) tidak puas dengan kinerja Presiden Joko Widodo atau Jokowi.

Direktur Riset SMRC Deni Irvani menjelaskan, hasil survei pada Desember 2022 menunjukkan bahwa dukungan terhadap PDIP dari pemilih yang tidak puas dengan kinerja Presiden Jokowi sebesar 10 persen.

Akan tetapi, pemilih PDIP yang puas dengan kinerja Jokowi berjumlah lebih banyak, yakni sebesar 29 persen.

Ia menjelaskan, suara pemilih yang tidak puas dengan kinerja pemerintah Jokowi diperebutkan oleh banyak partai, termasuk PDIP.

"Jadi yang tidak puas itu diperebutkan oleh banyak partai rupayanya, termasuk PDIP sendiri yang merupakan partai pendukung utama dari Pak Jokowi," kata Deni dipantau dari kanal YouTube SMRC TV, Kamis (22/12/2022).

Baca Juga: Survei Poltracking: Tren Elektabilitas PDIP Naik, Demokrat dan PKB Turun

Ia menerangkan, Survei Nasional SMRC pada Desember 2022 menemukan bahwa sebanyak 74,2 persen warga menyatakan puas dengan kinerja Presiden Jokowi. 

Di sisi lain, Deni menjelaskan, sebanyak 23,9 masyarakat menyatakan tidak puas dan 2 persen tidak punya sikap atas kinerja pemerintah Jokowi. 

"Tingkat kepuasan ini relatif stabil dalam beberapa kali survei sejak April 2019, 71 ke 74, pernah 77, pernah juga turun, tapi tidak pernah di bawah 60 persen," jelas Deni.

Ia menyebut, PDIP selalu mendapat limpahan suara dari mereka yang puas dengan kinerja Presiden Jokowi.

Adapun survei SMRC itu melibatkan 1.220 responden warga negara Indonesia berusia 17 tahun ke atas atau sudah menikah.

Baca Juga: Kritik PDIP kepada PJ Gubernur DKI Heru: Rakyat Kecil di Jalanan Gelisah dan Lemahnya Komunikasi

Peneliti mewawancarai 84 persen dari seluruh responden tersebut, atau sekitar 1.029 orang, secara valid pada 3 hingga 11 Desember 2022.

Pengambilan data survei dilakukan dengan wawancara tatap muka.

Margin of error survei SMRC, jelas Deni, kurang lebih 3,1 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.


 

Penulis : Nadia Intan Fajarlie Editor : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV/SMRC


TERBARU