> >

Polisi Ungkap Hasil Tes Kejiwaan 2 Remaja Pembunuh Bocah Demi Jual Organ Tubuh: Normal

Kriminal | 17 Januari 2023, 16:25 WIB
Tersangka MF (kaos oranye) dibonceng motor saat rekonstruksi perkara penculikan dan pembunuhan anak di Mako Brimob Polda Sulawesi Selatan, Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa (17/1/2023). (Sumber: ANTARA/Darwin Fatir)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Polisi mengungkapkan hasil tes kejiwaan dua tersangka AD (17) dan MF (18) pelaku penculikan dan pembunuhan bocah SD MFS (11), dengan motif menjual ginjal korban. 

Wakil Kepala Satuan Reskrim Polrestabes Makassar Kompol Jufri Natsir menyebut hasil pemeriksaan tim dokter Polda Sulsel dan psikiater anak dari ahli Rumah Sakit Bayangkara kejiwaan kedua tersangka dinyatakan normal.

Hal ini disampaikan Jufri sesuai menggelar rekonstruksi di Mako Satuan Brimob Polda Sulsel Jalan KS Tubun Makassar, Selasa (17/1/2023).

"Hasilnya, dari Polda Sulsel secara psikologis anak normal. Saudara AD normal termasuk tersangka MF," kata Jufri dikutip dari Antara.

"Hasil psikiater dari ahli Bhayangkara juga menyampaikan bahwa kedua tersangka tidak ada kelainan kejiwaan."

Dalam kesempatan itu, Jufri juga membeberkan mengenai hasil visum luar penyebab kematian korban.

Menurut penjelasannya, berdasarkan hasil penyidik, korban meninggal karena dicekik, dan pelaku kemudian menutup hidung korban dengan tangan sehingga susah bernafas.

"Serta dibenturkan ke lantai berulang kali dan kekerasan yang lain," ujarnya.

Jufri mengungkapkan, kedua tersangka merencanakan penculikan disertai pembunuhan terhadap korban, sejak Desember 2023 setelah AD terpapar konten negatif video di internet mengenai perdagangan organ yang bisa membuatnya cepat kaya. AD pun lalu mengajak rekanya MF untuk mencari korban.

Baca Juga: Dua Remaja Rekonstruksikan Cara Mereka Menculik dan Bunuh Bocah 11 Tahun di Makassar

Penulis : Isnaya Helmi Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV/Antara


TERBARU