> >

Sosok Wowon Pembunuh Berantai yang Habisi 9 Orang di Bekasi hingga Cianjur, Dibongkar Istri Keempat

Kriminal | 20 Januari 2023, 16:26 WIB
Pelaku pembunuhan berantai, Wowon, saat ditangkap di rumahnya di Kampung Babakan Mande, Desa Gunungsari, Kecamatan Ciranjang, Cianjur, Jawa Barat, pada Selasa (17/1/2023). (Sumber: Tangkapan Layar Kompas TV)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Tiga tersangka kasus pembunuhan berantai yang terjadi di Bekasi, Cianjur dan Garut telah ditangkap oleh polisi. Mereka para tersangka adalah Wowon Erawan alias Aki, Solihin, dan Muhammad Dede Solehudin.

Dari ketiga tersangka itu, paling menjadi sorotan adalah Wowon Erawan alias Aki. Wowon menjadi sosok orang yang paling dicari polisi.

Baca Juga: Duduk Perkara Pembunuhan Berantai Wowon dan Solihin: Serial Killer dari Cianjur sampai Bekasi

Sebab, ia menghilang saat istri dan anak tirinya meregang nyawa karena keracunan di rumah kontarakan mereka di Bekasi, Jawa Barat.

Setelah ditelusuri polisi, satu keluarga yang awalnya disebut keracunan itu ternyata tewas karena sengaja diracun oleh Wowon menggunakan pestisida. 

Belakangan, polisi mengungkap kasus pembunuhan berantai yang dilakukan oleh Wowon dan kawan- kawannya di wilayah Cianjur dan Garut, Jawa Barat.

Terkait kejadian itu, Iis Suryati yang merupakan istri keempat Wowon, buka suara menceritakan sosok suaminya tersebut. 

Perempuan 42 tahun itu mengaku menikah dengan Wowon ketika sang suami sudah menceraikan ketiga istrinya tersebut. 

Baca Juga: Satu Keluarga di Bekasi yang Tewas Ternyata Diracun Suami untuk Tutupi Kasus Pembunuhan Berantai

Kepada Iis, Wowon mengaku bekerja di sebuah tempat penggilingan beras. Selama mengenal dan tinggal dengan Wowon, Iis menilai kepribadian suaminya itu tidak ada yang aneh.

"Kesehariannya biasa-biasa saja, tidak ada yang aneh. Saya menikah dengan Pak Wowon sejak 2005 dan memiliki dua anak. Paling besar berusia 12 tahun," kata Iis dikutip dari TribunJabar pada Jumat (20/1/2023).

"Sebelum menikah dengan saya, dia sudah pernah menikah dan menceraikan istri pertama sampai yang ketiga.”

Pulang ke Cianjur

Penulis : Tito Dirhantoro Editor : Vyara-Lestari

Sumber : TribunJabar


TERBARU