> >

PKB: Surya Paloh Itu Piawai Merangkul Kawan, Mengunci Lawan Politik

Rumah pemilu | 3 Februari 2023, 11:06 WIB
Jokowi, Surya Paloh dan Anies Baswedan (Sumber: kompas.com)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Ketum Partai Nasdem Surya Paloh, disebut begitu pawai dalam langkah politiknya belakangan ini. Mulai dari menghindarkan partainya dari reshuffle kabinet Presiden Joko Widodo sampai membuat Golkar bertekut lutut.  

Puja-puji itu dilontarkan oleh Waketum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid, terkait langkah Surya Paloh sebagai king maker jelang Pilpres 2024. 

Apalagi, kata Jazilul, ketika memutuskan mencalonkan Anies Baswedan sebagai capres, ia melangkah dengan perhitungan cermat. 

"Pak Surya Paloh itu piawai, piawai langkah. Merangkul kawan, mengunci lawan," kata Jazilul, Jumat (3/2/2023) di Sapa Indonesia Pagi Kompas TV.

Baca Juga: PKB Klaim Paling Beres Menuju Pilpres 2024, Urusan Capres Diurus Prabowo-Cak Imin

Jazilul menyebut langkah politik Surya Paloh dan Nasdem yang menjaring komunikasi ke parpol di luar koalisi pemerintahan itu sah saja.

Meskipun, ia mengingatkan, bisa jadi langkah politik Surya Paloh benar di situasi sekarang, tapi dilihat dari beberapa tahun mendatang mungkin orang akan menilai lain. 

 

Hal tersebut, kata dia, dalam politik sah dilakukan. Apalagi parpol, termasuk PKB, juga masih terbuka menjalin komunikasi dengan semua parpol yang ada sebelum janur kuning Pilrpres 2024 dan Pemilu 2024 dimulai.  

"Menurut saya sah saja dalam politik. Hari ini mungkin dipandang tepat, tapi besok belum nanti. Semua partai punya langkah sendiri," ujarnya.

Baca Juga: Senyum Anies Baswedan Usai Bicara dengan AHY, Yakin Tiga Partai Solid 

Bikin PKS Terpojok

Sementara itu, peneliti Lingkar Madani, Ray Rangkuti, meyebut upaya Surya Paloh merangkul Golkar di tengah isu koalisi-koalisi pendukung Anies Baswedan membuat PKS terpojok. 

Akibatnya, PKS lantas dengan buru-buru umumkan Anies Baswedan sebagai capres sebagai bentuk antisipasi gerakan politik Surya Paloh. 

Selain itu, reshuffle yang disebut-sebut bakal terjadi akhirnya tidak terwujud pada Rabu kemarin. Itu lantaran langkah politik Surya paloh. 

"Faktanya, Rabu pon (reshuffle) nggak kejadian apa-apa. Itu akselerasi Surya Paloh, tidak jadi Rabu pon kramat. Dalam dalam konteks koalisi, bikin PKS umumkan Anies, kalau Surya Paloh nggak gerak, PKS tidak buru-uru. Malamnya PKS langsung semi deklarasi ke Anies," ujarnya. 

"Artinya, Nasdem berhasil menekan keluar soal reshuffle. Lalu Surya Paloh juga berhasil menekan ke dalam soal koalisi (dukung Aneis Baswedan). Ini berhasil," ujarnya. 

Penulis : Dedik Priyanto Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Kompas TV


TERBARU