> >

Banyak Menyerang di Musim Hujan, Kenali Cara Mencegah Leptospirosis

Kesehatan | 7 Maret 2023, 13:43 WIB
Ilustrasi - Pencegahan terkena Leptospirosis. (Sumber: Kemkes.go.id)

KOMPAS.TV – Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) mewaspadai penyakit leptospirosis menyusul banyaknya kasus yang terjadi di wilayah tersebut hingga menimbulkan korban jiwa.

Dinas Kesehatan Jatim mencatat, di tahun 2023 sampai dengan 5 Maret telah terjadi  249 kasus. Dari total 249 kasus, 204 di antaranya terjadi di Kabupaten Pacitan dengan jumlah kematian 6 orang.

Selanjutnya Kabupaten Probolinggo terdata 3 kasus dengan jumlah kematian 2 orang. Di Kota Probolinggo terdata 5 kasus dengan jumlah kematian 1 orang.

Selain itu, di Kabupaten Sampang terdata sebanyak 22 kasus, Lumajang 8 kasus, Tulungagung 4 dan Gresik 3 kasus.

"Leptospirosis bisa ditemukan setiap waktu tapi kemungkinannya meningkat saat musim hujan,” kata Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa di Surabaya, Senin (6/6/2023), dikutip dari Antara.

Lantas, bagaimana mencegah agar tidak terkena leptospirosis? 

Baca Juga: Wabah Leptospirosis Merebak di Pacitan, 24 Warga Dinyatakan Positif!

Pencegahan penyakit Leptospirosis

Leptospirosis adalah penyakit yang disebabkan oleh bakteri leptospira. Tindakan pencegahan merupakan hal yang penting untuk meminimalisir kasus leptospirosis, diantaranya adalah:

Mengutip dari laman jatengprov.go.id,  dr. Endah Kurniawati menuturkan beberapa hal yang bisa dilakukan untuk mencegah terjangkit penyakit leptospirosis ini antara lain, menjaga kebersihan dan cuci tangan menggunakan sabun dan air bersih.

Tak lupa juga selalu bersihkan dan tutup luka dengan penutup tahan air agar tidak terpapar air yang terkontaminasi bakteri. Pasalnya, leptospirosis dapat menyebar melalui air dan tanah yang terkontaminasi urin hewan pembawa bakteri Leptospira, seperti tikus, sapi, anjing, dan babi.

Penulis : Fransisca Natalia Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU