> >

AP Hasanuddin Dinyatakan Terbukti Lakukan Pelanggaran Disiplin Kasus Ancam Warga Muhammadiyah

Peristiwa | 10 Mei 2023, 09:00 WIB
Peneliti BRIN Andi Pangerang Hasanuddin dinyatakan melakukan pelanggaran disiplin ASN terkait kasus pengancaman terhadap warga Muhammadiyah melalui media sosial, Selasa (9/5/2023). (Sumber: YouTube BRIN Indonesia/Tribunnews.com)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menyatakan pegawai ASN sekaligus peneliti Andi Pangerang Hasanuddin terbukti telah melakukan pelanggaran disiplin terkait kasus ujaran kebencian terhadap warga Muhammadiyah melalui media sosial.

Keputusan tersebut merupakan hasil sidang hukuman disiplin yang digelar pukul 09.30 sampai dengan 12.30 WIB, Selasa (9/5/2023).

Kepala Biro Organisasi, dan Sumber Daya Manusia BRIN Ratih Retno Wulandari mengatakan hasil sidang dugaan pelanggaran disiplin diputuskan oleh Tim Pemeriksa Disiplin PNS BRIN.

"Anggota dari Tim Pemeriksa Disiplin PNS terdiri dari atasan langsung, unsur kepegawaian, unsur pengawasan dan pejabat lain yang ditunjuk," ujar Ratih dalam keterangan di Jakarta, Rabu (10/5), dikutip dari Antara.

Baca Juga: Rektor UMJ: Andi Pangerang Ancam Bunuh Warga Muhammadiyah karena Terpancing Provokasi Prof. Thomas

Belum Dijatuhi Hukuman

Meski hasil sidang menyatakan AP Hasanuddin terbukti melakukan pelanggaran disiplin, Ratih menyatakan sanksi hukuman belum diputuskan.

Tim pemeriksa disiplin PNS, kata Ratih, baru membuat rekomendasi untuk disampaikan kepada Pejabat Pembina Kepegawaian dalam hal ini Kepala BRIN Laksana Tri Handoko.

Lebih lanjut Ratih menjelaskan rekomendasi atas sanksi yang akan dijatuhkan kepada APH dengan mempertimbangkan dampak atas perbuatan APH, melihat hal yang meringankan dan juga memberatkan.

"Tim Pemeriksa Disiplin PNS pada sidang ini baru memberikan rekomendasi, keputusan jenis hukumannya ada di Pejabat Pembina Kepegawaian," ujarnya.

Sanksi disiplin akhir, kata Ratih, nantinya akan diputuskan oleh Kepala BRIN yang merangkap jabatan Pembina Kepegawaian.

Penulis : Dian Nita Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Antaranews


TERBARU