> >

Hasto PDIP Sebut Proyek Food Estate sebagai Kejahatan Lingkungan, Begini Respons Jokowi

Politik | 18 Agustus 2023, 16:47 WIB
Presiden Joko Widodo atau Jokowi tampak memakai pakaian adat Kepulauan Tanimbar, Provinsi Maluku, saat menyampaikan pidato kenegaraan dalam Sidang Tahunan MPR 2023 di Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu, 16 Agustus 2023. (Sumber: Willy Kurniawan/Pool Photo via AP)

JAKARTA, KOMPAS TV - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebut, dalam membangun proyek food estate atau lumbung pangan di Indonesia harus penuh dengan kehati-hatian. 

Menurut dia, pembangunan lumbung pangan di Indonesia itu bertujuan mengantisipasi krisis pangan yang berpotensi melanda wilayah Tanah Air.

Hal ini menanggapi kritikan proyek food estate yang dilontarkan oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PDIP Hasto Kristiyanto. 

Baca Juga: Hasto PDIP: Kebijakan Presiden Jokowi soal Food Estate Bagus, tapi Implementasinya Tidak

"Jadi kita itu membangun food estate lumbung pangan itu dalam rangka mengantisipasi krisis pangan. Hati-hati, semua kawasan semua negara sekarang ini menghadapi yang namanya krisis pangan," kata Jokowi usai menghadiri acara Peringatan Hari Konstitusi dan HUT Ke-78 MPR RI di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Jumat (18/8/2023).

"Problem di semua negara. Yang makan gandum semuanya masalah sekarang ini, problem. Harga juga naik drastis. Gula beras. Setelah India setop, enggak ekspor lagi, semua yang makan beras semua sekarang ini sudah masalah. Harga naik," ujarnya. 

Kepala Negara menyebut, proyek food estate itu bertujuan untuk menjaga ketahanan pangan di Indonesia.

"Sehingga yang namanya lumbung pangan, food estate itu harus untuk cadangan, baik cadangan strategis, maupun nanti kalau melimpah betul, enggak apa-apa. Untuk ekspor, karena negara lain membutuhkan." 

"Sehingga dalam rangka ke sana. Kalau supaya tahu, membangun food estate membangun lumbung pangan itu tidak semudah yang bapak ibu bayangkan," ujarnya. 

Presiden Jokowi menambahkan, dalam melaksanakan proyek tersebut merupakan hal yang wajar bila percobaan pertama mengalami kegagalan.

Penulis : Fadel Prayoga Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Kompas TV


TERBARU