> >

Sandiaga Uno Sebut Pejuang PPP yang Dukung Prabowo Sudah Diproses: Kita Komit Dukung Ganjar

Rumah pemilu | 30 Desember 2023, 12:55 WIB
Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Sandiaga Uno di Gedung DPR, Jakarta, Jumat (18/8/2023). (Sumber: Fadel Prayoga/Kompas TV)

SUKABUMI, KOMPAS.TV - Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) Nasional Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Sandiaga Uno mengatakan bahwa kader PPP yang mendukung pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming sudah diberikan sanksi.

Sandiaga mengatakan bahwa kader PPP yang mengatasnamakan diri sebagai Pejuang PPP itu diberikan sanksi sesuai dengan aturan dari partai.

“Pejuang PPP itu sudah diproses dan sudah ada pernyataan tegas dari ketua majelis,” kata Sandiaga Uno, Jumat (29/12/2023).

Baca Juga: Ketua DPP PPP Tegaskan Kader yang Deklarasi Dukung Prabowo-Gibran Lakukan Manuver Pribadi

Ia mengatakan bahwa adanya kader yang membelok merupakan realitas politik yang ada. Meski demikian, PPP masih berkomitmen untuk mendukung pasangan capres-cawapres nomor urut 3.

“Setiap kontestasi demokrasi ini, kita jangan nambah musuh. Realitas demokrasi ini adalah kita komit mendukung Ganjar dan Prof Mahfud dan kita mengajak sebanyak mungkin dari kader PPP ini untuk bergabung bersama kita,” ucap Sandi.

Sandiaga Uno juga memastikan bahwa adanya Pejuang PPP yang mendukung Prabowo-Gibran tidak akan memecah belah PPP. Sandi menegaskan bahwa PPP akan tetap solid.

Ia menilai, dukungan kepada Ganjar-Mahfud semakin besar. Sandi optimis, pasangan itu akan masuk ke putaran kedua dalam Pilpres 2024 mendatang.

"Sangat optimistis tidak akan berpengaruh pada suara Ganjar dan Prof Mahfud untuk bisa meningkat secara optimal dan masuk ke putaran kedua," ujarnya.

Baca Juga: Kader PPP yang Deklarasi Dukung Prabowo-Gibran akan Disanksi, Disebut Belum Setahun Gabung

Penulis : Fiqih Rahmawati Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Tribunnews


TERBARU