> >

Mahfud, Anies dan Muhaimin Tiba Lebih Dulu di acara Paku Integritas KPK

Politik | 17 Januari 2024, 21:36 WIB
Program Penguatan Antikorupsi untuk Penyelenggara Negara Berintegritas (PAKU Integritas) yang diadakan KPK, Rabu (17/1/2024). (Sumber: KOMPAS TV)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Cawapres Nomor urut 3, Mahfud MD menjadi orang pertama yang tiba digedung KPK untuk mengikuti acara "Penguatan Antikorupsi bagi Penyelenggara Negara Berintegritas" (Paku Integritas).

Menggunakan jaket berwarna hijau Mahfud hanya melambaikan tangan ke awak media di pelataran gedung KPK, Jakarta Selanta, Rabu (17/1/2024). 

Setelah Mahfud, tak berselang lama pasangan Capres dan Cawapres nomor urut 1, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar hadir di gedung KPK, sekitar pukul 19.20 WIB. 

Keduanya kompak mengenakan jas hitam dengan kemeja putih. Anies dan Muhaimin datang ke KPK menggunakan mobil yang sama. 

Menyusul kemudian Capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo. Sama seperti Mahfud, Ganjar juga mengenakan jaket hijau. Jaket ini dipakai Ganjar-Mahfud saat debat Pilpres 2024 ketiga khusus untuk Cawapres di Istora Senayan, Minggu (7/1/2024). 

Baca Juga: Gelar PAKU Integritas, KPK Ajak 3 Pasangan Capres-Cawapres Bahas Pemberantasan Korupsi

Pasangan Capres dan Cawapres nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Keduanya kompak mengenakan kemeja biru yang dipadu celana panjang hitam.

Prabowo dan Gibran hadir di KPK tidak dalam satu mobil. Mobil yang ditumpangi Prabowo di depan sementara mobil Gibran berada di belakang. Namun keduanya bersama-sama masuk gedung KPK dan sempat melambaikan tangan kepada awak media di pelataran gedung. 

Paku Integritas adalah acara yang telah diselenggarakan KPK sejak 2021. Dalam acara itu, para pasangan calon bakal menyampaikan komitmen mereka dalam pemberantasan korupsi sekaligus menandatangani pakta integritas.

Ketua KPK sementara Nawawi Pomolango menjelaskan kegiatan paku Integritas bukan kali ini diadakan KPK, tapi sudah dilaksanakan kepada sejumlah penyelenggara negara. 

Mulai dari menteri, para pejabat gubernur, bupati, wali kota termasuk pejabat eselon I dari kementerian/lembaga telah ikut serta dalam Paku Integritas. 

Baca Juga: 93 Pegawai KPK Diduga Lakukan Pungli Capai Rp6 Miliar Lebih, Integritas KPK Dipertanyakan?

Di sisi lain tidak kurang dari 20 partai nasional dan enam partai lokal telah ikut dalam kegitatan politik berintegritas dan cerdas integritas. 

"Jadi dengan ini kami ingin menyampaikan bahwa giat pada malam hari ini bukanlah giat dadakan atau giat ikut-ikutan, atau istilah tren-nya barangkali numpang tenar, Pansos (panjat sosial). KPK Pansos pada situasi lembaga yang sedang dalam musim tidak baik-baik saja saat terpuruk tergerus dari rasa kepercayaan masyarakat," ujar Nawawi dalam pembukaan acara. 

 

Penulis : Johannes Mangihot Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU