> >

Serius Realisasikan Program Makan Siang Gratis, Gibran Bakal Belajar dari India, per Anak 11 Sen

Rumah pemilu | 2 April 2024, 20:06 WIB
Ilustrasi. Siswa menikmati makan siang pada kegiatan simulasi program makan siang gratis di SMP Negeri 2 Curug, Kabupaten Tangerang, Banten, Kamis (29/2/2024). Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka mengaku ingin pelajari program serupa dari India (Sumber: Kompas/Priyambodo)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Calon Wakil Presiden (cawapres) terpilih Gibran Rakabuming Raka mengaku ingin mempelajari skema program makan siang gratis yang dijalankan di India.

Hal itu sejalan dengan makan siang gratis yang menjadi salah satu program unggulannya bersama calon presiden (capres) terpilih Prabowo Subianto.

Gibran menyebut  sempat membahas terkait program makan siang gratis dengan Duta Besar India untuk Indonesia Sandeep Chakravorty pada, Senin (1/4/2024) kemarin.

"Itu Pak Dubes bilang satu kepala, satu anak itu 11 sen (dolar Amerika Serikat) karena sangat efisien, distribusi logistiknya efisien," kata Gibran di Solo, Jawa Tengah, Selasa (2/4).

Pria yang juga Wali Kota Surakarta itu menyebut sengaja memilih India sebagai contoh karena negara itu memiliki karakteristik hampir sama dengan Indonesia, yaitu jumlah penduduk yang banyak.

Ia bahkan menyebut pihaknya telah mengirimkankan tim ke India untuk belajar mengenai skema makan siang gratis.

"Iya, untuk belajar dan lain-lain," ucapnya.

Baca Juga: Mantan Gubernur BI: Makan Siang Gratis Lebih Penting daripada Bangun IKN

Selain itu, pihaknya berkomitmen untuk menyiapkan skema terbaik, salah satunya dengan belajar dari negara-negara lain yang sudah menjalankan program ini.

"Termasuk efeknya seperti apa ke anak-anak, murid-murid lalu kita belajar pendistribusiannya, logistiknya seperti apa. Sentra kitchennya seperti apa, keterlibatan ahli gizinya seperti apa," jelas Gibran, dikutip dari Antara.

Penulis : Isnaya Helmi Editor : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV/Antara


TERBARU