> >

Anggota TNI AL dan Brimob yang Bentrok di Papua Lakukan Mediasi

Peristiwa | 14 April 2024, 20:24 WIB
Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Mayjen R Nugraha Gumilar. (Sumber: Kompas.com/Nirmala Maulana A)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Pihak TNI AL dan satuan Brigade Mobile (Brimob) Polda Papua Barat telah melakukan mediasi terkait insiden bentrok di pelabuhan Sorong, Papua, pada hari Minggu (14/4).

"Tindakan yang dilakukan masing-masing pimpinan mengendalikan anak buahnya, dan melakukan mediasi," kata Kepala Pusat Penerangan Mabes TNI Mayjen TNI Nugraha Gumilar di Jakarta, Minggu petang.

Gumilar menjelaskan, peristiwa bentrokan terjadi di pintu masuk ruang tunggu keberangkatan kantor Pelindo IV Sorong, Provinsi Papua Barat

Perkelahian itu dipicu oleh teguran seorang anggota TNI AL Marhanlan XIV / Sorong kepada personel Brimob Polda Papua Barat yang berada di lokasi. Namun, dia tidak merinci konten dari teguran tersebut.

Baca Juga: Kritik Pengaturan Lalu Lintas saat Mudik dan Arus Balik, Pengamat: Mudik Pasti Macet

Teguran tersebut kemudian menyulut kesalahpahaman yang mengakibatkan bentrokan antara kedua belah pihak.

Gumilar menjelaskan bahwa dalam insiden tersebut, lima orang mengalami luka-luka. Namun, dia tidak memberikan rincian lebih lanjut mengenai asal unit personel yang terluka.

Saat ini, pihak TNI dan Polri telah meningkatkan pengamanan di lokasi untuk mencegah terjadinya konflik lanjutan antara kedua belah pihak.

"Saat ini kami melaksanakan patroli bersama sebagai tindakan preventif agar tidak terprovokasi dengan kejadian tersebut," ujar Gumilar dikutip dari Antara.

Sebelumnya diberitakan, Prajurit TNI Angkatan Laut (AL) terlibat bentrok dengan anggota Brimob Polri di Pelabuhan Sorong, Papua Barat.

Penulis : Kiki Luqman Editor : Deni-Muliya

Sumber : Kompas TV, Antara, Tribun News


TERBARU