> >

Bonus Rp1,1 Miliar Menanti Lifter Windy Cantika Aisah Usai Sumbang Perunggu di Olimpiade Tokyo 2020

Olimpiade tokyo | 24 Juli 2021, 19:57 WIB
Lifter muda Indonesia, Windy Cantika Aisah berhasil meraih medali pertama bagi Indonesia di Olimpiade Tokyo, Sabtu (24/7/2021). (Sumber: Kompastv/Ant)

TOKYO, KOMPAS.TV - Sukses meraih medali perunggu angkat besi putri kelas 49 kg di Olimpiade Tokyo 2020, Windy Cantika Aisah, dipastikan menerima bonus sedikitnya Rp1,1 miliar.

Besaran bonus tersebut seperti yang dijanjikan pemerintah dalam hal ini Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).

Rinciannya, peraih emas bakal diguyur bonus Rp5 miliar, perak Rp2 miliar dan perunggu Rp1 miliar. Selain dari pemerintah, bonus juga datang dari pihak swasta.

Pihak swasta yang sudah memastikan mengucurkan bonus adalah bos dari J99.Corp, Gilang Widya Pramana, dengan besaran untuk emas Rp500 juta, perak Rp250 juta dan perunggu Rp100 juta.

Selain menyediakan bonus, pemilik bus Juragan 99 ini juga menyiapkan dua bus operasional Tim Indonesia.

"Para atlet perlu diapresiasi, sehingga dapat memberikan motivasi dan mendorong peningkatan prestasi di masa mendatang. Bentuk dukungan ini agar para atlet semakin semangat dan bisa meningkatkan prestasinya dalam membawa nama besar Indonesia," kata Gilang dikutip dari ANTARA, Sabtu (24/7/2021).

Baca Juga: Di Balik Kesuksesan Lifter Windy Cantika Aisah di Olimpiade Tokyo 2020

Seperti diketahui, medali sumbangan Windy Cantika merupakan yang pertama bagi kontingen Indonesia di Olimpiade Tokyo 2020. Selain itu apa yang diraih oleh lifter muda ini juga menyambung rentetan medali angkat besi di Olimpiade.

Lifter berusia 19 tahun asal Kabupaten Bandung itu meraih medali perunggu setelah mencatatkan total angkatan 194kg, dengan snatch 84 kg dan clean and jerk 110 kg.

Catatan tersebut adalah torehan terbaik Windy sepanjang kariernya yang tercatat di laman resmi Federasi Angkat Berat Internasional (IWF).

Penulis : Hedi Basri Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Antara


TERBARU