> >

Leani Ratri Oktila, Ratu Para-Badminton yang Terima Bonus Rp13,5 M Paralimpiade, Jadi Miliarder Baru

Kompas sport | 18 September 2021, 06:35 WIB
Leani Ratri Oktila (dua dari kanan) bersama atlet Paralimpiade Indonesia saat turun dari bus setibanya di Kota Solo dan disambut Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata Jawa Tengah Sinung Nugroho Rachmadi, Jumat malam (17/9/2021). (Sumber: Kompas.tv/Gading Persada)

SOLO, KOMPAS.TV- Nilai bonus yang didapat atlet paralimpiade satu ini tak tanggung-tanggung, Rp13,5 miliar. Ya, atlet para-badminton Indonesia, Leani Ratri Oktila menjadi miliarder baru karena menerima bonus Paralimpiade Tokyo 2020 dari negara yang diberikan langsung Presiden Joko Widodo.

Membawa pulang dua emas dan satu perak membuat Ratri berhak membawa bonus Rp13,5 miliar. Maka dari itu rasa bersyukur tak jemu disampaikannya meski tampak lelah usai menempuh perjalanan panjang hampir 6 jam Bogor-Kota Solo.

“Sangat bersyukur dan berterima kasih kepada semua pihak yang membantu saya khususnya kami kontingen Indonesia di Paralimpiade Tokyo,” kata Leani setibanya di Kota Solo saat upacara penyambutan, Jumat malam (17/9/2021).

Sama seperti nominal bonus yang diberikan kepada peraih medali di Olimpiade Tokyo, pemerintah Indonesia juga menggelontorkan bonus sebesar Rp5,5 miliar untuk atlet peraih emas, Rp2,5 miliar untuk peraih perak dan Rp1,5 miliar untuk peraih perunggu.

Baca Juga: [Top3News] Update Pembunuhan Subang | Kisah Nakes Diserang KKB| Jokowi Beri Bonus Atlet Paralimpiade

Kontingen Indonesia sebelumnya mencapai prestasi tertinggi sepanjang keikutsertaannya di ajang Paralimpiade. Indonesia membawa pulang sembilan medali di Tokyo dengan rincian dua emas, tiga perak dan empat perunggu, dan menempatkan Merah Putih di peringkat ke-46 klasemen.

Dua medali emas tersebut datang dari cabang para-badminton yang baru pertama kali dipertandingkan di ajang Paralimpiade. Leani merebut dua emas pada nomor ganda putri SL3-SU5 bersama Khalimatus Sadiyah dan ganda campuran SL3-SU5 bersama Hary Susanto.

“Ini prestasi gemilang dan membanggakan karena di tengah pandemi, kami bisa melampaui target. Terlebih kali terakhir Indonesia mendapat emas di Paralimpiade sudah sangat lama, terjadi pada 1980 lalu,” sambung Presiden NPC Indonesia Senny Marbun yang ikut dalam rombongan setibanya di Kota Solo.

Rombongan Kontingen Paralimpiade Indonesia setibanya di Kota Solo langsung disambut Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata Jawa Tengah Sinung Nugroho Rachmadi yang mewakili Gubernur Ganjar Pranowo.

“Teman-teman Kontingan Paralimpiade Indonesia keren banget, wow. Ke depan mempertahankan prestasi jauh lebih berat. Tapi kami yakin di ajang berikutnya Indonesia bisa mendapatkan 10 emas,” tambah Sinung memberi sambutan. 

Baca Juga: Fantastis!! Raih 2 Emas dan 1 Perak di Paralimpiade, Leani Ratri Oktila Terima Bonus Hingga 13,5 M

Penulis : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV


TERBARU