> >

Pindah ke Juventus, Dusan Vlahovic Dapat Ancaman dari Ultras Fiorentina

Kompas sport | 25 Januari 2022, 18:50 WIB
 Dusan Vlahovic mendapat ancaman dari Ultras Fiorentina usai selangkah lagi akan menyeberang ke Juventus. (Sumber: instagram@acffiorentina)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Dusan Vlahovic mendapat ancaman dari Ultras Fiorentina usai dirinya selangkah lagi akan bergabung ke Juventus. 

Masa depan Vlahovic terus menjadi subyek spekulasi yang intens bulan ini, dengan sejumlah klub seperti Arsenal dan Juventus tertarik untuk mengontrak pemain berusia 21 tahun itu.

Dan menurut surat kabar Italia La Gazzetta dello Sport, Vlahovic pun telah memutuskan masa depannya. 

Penyerang Serbia itu segera menyeberang ke Juventus dan telah menyetujui persyaratan dengan Si Nyonya Tua.

Pihak Juve kini tinggal menyelesaikan negosiasi dengan Fiorentina terkait biaya transfer yang disebut sudah hampir menemui kata sepakat. 

Namun, keputusan Vlahovic ini ternyata mendapat banyak kecaman dari para Ultras Fiorentina. 

Di luar Stadion Artemio Franchi, salah satu kelompok suporter Fiorentina itu membentangkan berbagai spanduk yang berisi berbagai ancaman dan hinaan. 

“Penjaga Anda tidak akan menyelamatkan hidup Anda, ini sudah berakhir untuk Anda,” tulis salah satu spanduk dilansir dari Football Italia, Selasa (25/1/2022). 

"Gol tidak cukup untuk mendapatkan rasa hormat," bunyi spanduk lain. 

Baca Juga: Tikung Arsenal, Juventus Tawar Dusan Vlahovic Rp1,1 Triliun!

Ultras di sepak bola di Italia memang dikenal dengan militansinya yang tak menolak untuk mencerca kepada para pemain yang dianggap mereka 'berkhianat'. 

Pada Desember 2021 misalnya, Ultras Inter Milan mengeluarkan tanggapan brutal terhadap Romelu Lukaku setelah striker Chelsea itu mengaku ingin kembali ke klub di masa depan.

Lukaku meninggalkan Inter untuk bergabung kembali dengan Chelsea di musim panas dengan transfer 97,5 juta poundsterling tetapi masih kesulitan untuk kembali beradaptasi di sepak bola Inggris. 

Dalam sebuah wawancara heboh dengan Sky Sport Italia, Lukaku meminta maaf kepada para penggemar Inter atas cara kepergiannya dari klub.

Namun Ultras Inter, Curva Nord, tidak terkesan dengan permintaan maaf Lukaku dan justru menggantung spanduk-spanduk sindiran di luar San Siro.

“Tidak masalah siapa yang lari di tengah hujan, yang penting siapa yang bertahan di tengah badai."

"Selamat tinggal Romelu."

Sebelumnya, hal serupa juga pernah menimpa Gianluigi Donnarumma yang mendapat hinaan setelah meninggalkan AC Milan untuk bergabung ke PSG.

Baca Juga: Nasib Lukaku di Chelsea: Dimarahi Tuchel, Ditolak Suporter Inter Milan, Akankah Pindah Lagi?

Baca Juga: Catat! Fans AC Milan Tak akan Pernah Menerima Kembali Gianluigi Donnarumma

Penulis : Rizky L Pratama Editor : Gading-Persada

Sumber : Sport Bible


TERBARU