> >

Mengaku Dapat Bisikan Gaib, Kakak Tega Bunuh Adik Kandung Pakai Cangkul

Kriminal | 6 Juni 2021, 18:34 WIB
Ilustrasi jenazah korban pembunuhan. (Sumber: Kompas.com)

Setelah mengetahui korban sudah meninggal dunia akhirnya warga pun membawa korban ke Rumah Sakit Bhayangkara, Medan, dan melaporkan kejadian itu kepada pihak yang berwajib.

Akhirnya pelaku ditangkap tak jauh dari rumahnya. Sementara barang bukti berupa cangkul telah diamankan meski sempat diceburkan ke sumur.

Jenazah Aisyah dipulangkan dari rumah sakit sekitar pukul 21.30 WIB dan telah disemayamkan.

Baca Juga: Tiga Anggota TNI Marah karena Diminta Pulang dari Warung, Tembak Suami Pegawai Hingga Tewas

Bisikan Gaib

Kapolsek Percut Sei Tuan, Kompol Janpiter Napitupulu, saat dikonfirmasi membenarkan adanya peristiwa tersebut.

Dia menjelaskan kejadian sekitar pukul 14.00 WIB. Saat itu jajarannya menerima laporan dari warga adanya kasus pembunuhan dan langsung bergegas ke lokasi.

Berdasarkan informasi yang dikumpulkan kepolisian, pelaku merupakan pecandu narkoba yang sudah ketergantungan. Bahkan, pelaku sempat dirawat di sebuah Rumah Sakit Jiwa karena mengalami gangguan jiwa.

"Benar pelaku sudah ditangkap di Jalan Sukmo Desa Kolam Kecamatan Percut Sei Tuan 2 jam setelah kejadian pembunuhan yang mana pelaku a.n M Ramadani alias Dani yang memakai narkoba dan sudah ketergantungan," kata Kapolsek Percut Sei Tuan, Kompol Janpiter Napitupulu, saat dikonfirmasi Sabtu (5/6/2021).

Lebih lanjut, Janpiter Napitupulu menjelaskan, saat diinterogasi pelaku mengaku tega menghabisi nyawa adiknya karena mendapat bisikan gaib.

"Pelaku mengalami depresi, ilusi, dan ada bisikan untuk membunuh adik kandungnya Siti Aisyah," ucapnya.

Akibat perbuatannya, pelaku dan barang bukti sebuah cangkul sudah diamankan Polsek Percut Sei Tuan dua jam setelah kejadian.

"Dan selanjutnya kami akan melakukan observasi terhadap kejiwaan pelaku," tutupnya.

Baca Juga: Pamit ke Suami Beli Susu Buat Anak, Istri Tak Pulang Ternyata Tewas Dimutilasi dan Jasadnya Dibakar

Penulis : Fadhilah Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Kompas TV


TERBARU