> >

Kejar Target Herd Immunity 70%, BIN Genjot Vaksinasi Massal 3 Juta Dosis Setiap Hari

Berita daerah | 18 Juli 2021, 13:01 WIB
Kepala Badan Intelejen Negara (BIN) Jenderal (Purn) Budi Gunawan berdialog dengan warga yang menjadi salah satu peserta vaksinasi massal yang dilakukan BIN di sejumlah lokasi di Indonesia, Minggu (18/7/2021) (Sumber: Dokumentasi BIN)

Baca Juga: Badan Intelijen Negara Gelar Vaksinasi Massal Untuk Pelajar dan Warga

“Pembagian sembako sekaligus melakukan metode vaksinasi jemput bola diharapkan mampu meningkatkan partisipasi warga dalam melaksanakan vaksinasi. Karena metode ini terbukti dapat menjangkau keluarga yang belum mempunyai akses vaksin. Selain itu dapat pula menjangkau individu yang takut keluar rumah untuk menghindari tertular Covid-19,” papar Budi Gunawan.

Dia menegaskan, pembagian bansos berupa sembako ini diharapkan dapat sedikit meringankan kesulitan akibat dampak ekonomi dari pandemi ini memiliki efek dramatis pada kesejahteraan banyak keluarga dan masyarakat. 

“Bagi keluarga yang rentan, hilangnya penghasilan akan berakibat pada meningkatnya kemiskinan, anak-anak yang akan mendapat asupan gizi lebih sedikit, dan berkurangnya akses kesehatan untuk hal-hal di luar Covid-19. Diharapkan pembagian bansos ini, sedikit meringankan beban keluarga yang terdampak Covid-19,” jelas Budi Gunawan.

Lebih lanjut Budi Gunawan mengingatkan agar masyarakat untuk selalu mematuhi protokol kesehatan dan gotong royong. 

"Saling bahu membahu menyisihkan rezekinya berbagi ke saudara-saudara kita lainnya agar pandemi ini segera berakhir," tandas dia. 

Baca Juga: Gelar Vaksinasi Massal, PMI Targetkan 10.000 Peserta untuk Tahap Pertama

Penulis : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV


TERBARU