> >

Dirut Buka Suara Terkait Pembakaran Omah PSS, Pelaku Teridentifikasi Suporter yang Kecewa

Peristiwa | 1 Desember 2021, 07:15 WIB
Tangkapan Layar CCTV Kantor PSS Sleman yang Dibakar. (Sumber: bolasport.com)

SLEMAN, KOMPAS.TV - Kasus pembakaran kantor manajemen PSS Sleman, 'Omah PSS' di Sariharjo, Ngaglik, Sleman menemui titik terang.

Aksi pembakaran dilakukan tak lama usai PSS menelan kekalahan dari Persita Tangerang dalam laga pekan 14 Liga 1 2021-2022.

Super Elja harus menyerah dengan skor 1-0 dari lawannya di Stadion Manahan, Solo, Minggu (28/11) kemarin.

Menanggapi kelanjutan kasus pembakaran Omah PSS, Direktur Utama PSS Sleman Andy Wardhana buka suara.

Baca Juga: Direktur LIB Kecam Aksi Pembakaran Kantor PSS Sleman

Andy mengatakan pelaku pembakaran telah teridentifikasi berjumlah empat orang dan merupakan suporter.

Motif pembakaran itu jelas Andy adalah kekecewaan terhadap tim. Namun menilik latar belakang pelaku dan motif pelaku manajemen klub memutuskan untuk mengambil jalur internal.

“Sudah ketahuan, sejauh ini dari teman suporter yang merasa kecewa. Tapi pihak sana (pelaku) sudah mengakui dan menyesal, jadi kami mau ada upaya perdamaian,” ujar Andy Wardhana dikutip dari Kompas.com, Rabu (01/12/2021).

Baca Juga: Kantor PSS Sleman Dibakar, Direktur Utama PT PSS: Kami Serahkan Semuanya ke Polisi

Pihaknya tak mengambil langkah hukum atas insiden tersebut. Namun, Andy memastikan situasi akan berbeda jika ditemukan motif lain yang niatnya merugikan.

Penulis : Danang Suryo Editor : Gading-Persada

Sumber : Kompas.com


TERBARU