> >

Bakau, Gagah Mengakar Menjaga Pesisir Pantai

Budaya | 1 Agustus 2022, 13:36 WIB
Hutan Bakau (Sumber: Freepik/bananabuch)

Pasang surut air laut dan hempasan gelombang tidak menggoyahkan semangat bertumbuh hutan bakau, justru membentuk formasi pepohonan atau disebut zona hutan mangrove. Formasi pepohonan ini memiliki beberapa jenis bakau yang tumbuh sesuai dengan tingkatan air dan tanah di dalamnya.

Akan tetapi, spesies yang berada dalam tingkatan formasi tersebut tidaklah mutlak ditemukan di zona hutan mangrove lain. Terkadang, berbagai spesies tumbuh bercampur dengan spesies lain di dalam formasi hutan bakau.

Baca Juga: Demo Petani di Blora Tuntut Perbaikan Tata Kelola Lahan Hutan

Kesatria Pesisir Pantai

Ekosistem bakau yang unik membuat kehidupan di dalamnya tumbuh beragam. Mengutip artikel International Union for Conservation of Nature (IUCN), ekosistem bakau menunjang hidupnya ikan, krustasea, dan sejumlah spesies lain yang hidup di batang pohon.

Bahkan, menurut studi yang dipublikasi oleh Nature Geoscience, ekosistem bakau memiliki kemampuan untuk menyerap karbon dioksida hingga empat kali lebih banyak daripada hutan di daratan. 

Tak hanya itu, ekosistem bakau juga berfungsi sebagai pelindung pesisir pantai dari abrasi sehingga perumahan warga yang hidup di sekitar pantai pun terjaga. Akar-akarnya yang kuat memungkinkan bakau untuk menahan hempasan gelombang laut.

Dengan ekosistem hutan bakau yang begitu kaya akan manfaat, lantas apa saja yang ditemukan oleh Margo dan Danissa beserta pamannya di sana? Dengarkan episode “Dongeng Pahlawan Hutan Bakau” hanya di Siniar Dongeng Pilihan Orangtua.

Dongeng Pilihan Orangtua adalah podcast dongeng persembahan Medio Podcast Network dari KG Media. Podcast ini merupakan alternatif medium belajar yang menarik dan seru bagi anak-anak.
Ikuti agar kalian tak ketinggalan setiap episodenya yang tayang setiap hari Senin, Rabu, dan Jumat di Spotify.

Penulis: Fauzi Ramadhan dan Ristiana D. Putri

Baca Juga: Wisata Keliling Hutan Mangrove Dengan Perahu

Penulis : Ristiana D Putri Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Kompas TV


TERBARU