> >

Anggota Brimob Korban Ledakan di Sukoharjo Pernah Razia Paket Online Tahun Lalu

Berita daerah | 25 September 2022, 23:57 WIB
Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi. (Sumber: Dok. Humas Polri)

Bubuk hitam itu terkemas dalam dua kantong plastik berukuran satu ons, bersama dengan sumbu dan benda lain.

"Jadi bubuk hitam kami temukan dua kantong plastik dengan ukuran 1 ons, empat bungkus plastik kosong, sisanya residu," jelasnya.

"Kemudian, ada sumbu petasan," imbuhnya.

Baca Juga: Terungkap! Paket Pemicu Ledakan di Sukoharjo Berisi Bubuk Petasan dan Dipesan pada April 2021

Sementara itu, ia memastikan bahwa ledakan paket di Sukoharjo tersebut bukan lah teror, melainkan diduga kelalaian anggota Brimob yang menjadi korban.

“Kami belum memastikan lalai, karena anggota masih sakit di rumah sakit,”

Meski belum dapat memastikan kelalaian yang dimaksud karena korban masih dirawat di rumah sakit, Ahmad mengatakan telah memeriksa anggota Brimob lainnya dan memastikan bahwa korban pernah melakukan razia COD pengiriman bahan bubuk hitam di daerah Jurug, Jawa Tengah.

Baca Juga: Tertulis "Sumbu Kembang Api" di Paket yang Diduga Picu Ledakan di Asrama Polisi Grogol Sukoharjo

 

Penulis : Nadia Intan Fajarlie Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Kompas TV


TERBARU