> >

Dijerat Utang, Siswi Kelas XI SMA Jadi Korban Perdagangan Anak dan Dilacurkan

Sosial | 10 Maret 2023, 13:58 WIB
UNA (16) korban perdagangan anak menjadi terapis di salah satu spa plus di Jakarta. (Sumber: Kompas.id)

JAKARTA, KOMPAS.TV – UNA (16) adalah salah seorang  perempuan yang jadi korban perdagangan anak dan dilacurkan. Ia bekerja di sebuah spa di Jakarta yang menyediakan pijat plus alias layanan seksual.

Merujuk dalam laporan Tim Investigasi Harian Kompas, Kamis (9/3/2023), saat ditemui, Siswa kelas XI SMA ini berkali-kali menangis karena merasa tidak kuat lagi untuk bekerja di spa yang bukan sekadar spa biasa tersebut.

Beberapa kali dia bicara terbata-bata sembari menggerakkan jemari tangannya. Dia tampak putus asa.

“Aku sampai pernah juga minum obat tidur berharap besok enggak bangun lagi. Terus enggak usah kerja di tempat itu lagi,” ungkapnya.

Ketidakberdayaan yang UNA tanggung saat ini bermula dari keinginannya punya penghasilan demi membayarkan utang mendiang ibunya yang meninggal dua tahun silam.

Ibunya berutang untuk biaya pengobatan.

Baca Juga: Terjebak Prostitusi: Anak Usia Belasan Tahun Jual Keperawanan, Terpepet Kebutuhan Ekonomi

Awalnya UNA mencari lowongan pekerjaan yang tidak memerlukan ijazah SMA. Maklum dia belum lulus SMA. Lalu, UNA pun mendapati informasi lowongan kerja di sebuah situs yang membutuhkan pekerjaan sebagai terapis bagi perempuan tanpa menyertakan syarat KTP dan ijazah.

Dalam lowongan kerja itu tercantum nomor kontak milik agen penyalur tenaga terapis. Belakangan diketahui, segala hal terkait pekerjaan UNA di spa harus dibicarakan lewat agen tidak dapat langsung ke manajemen.

 

Penulis : Fransisca Natalia Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU