> >

Update Temuan Mayat Korban Mutilasi di Sleman, Tim SAR Sisir Sungai Cari Potongan Tubuh Lain

Jawa tengah dan diy | 13 Juli 2023, 10:14 WIB
Warga Sleman digemparkan penemuan mayat tanpa identitas dengan kondisi tubuh dimutilasi pada Rabu (12/7/2023) malam. (Sumber: Michael Aryawan/KompasTV)

YOGYAKARTA, KOMPAS.TV - Tim Search and Rescue (SAR) gabungan menyisir dekat lokasi penemuan mayat korban mutilasi di area jembatan Kelor, Bangunkerto, Kapanewon Turi, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), hari ini Kamis (13/7/2023).

Hal tersebut merupakan buntut penemuan mayat diduga korban mutilasi pada Rabu (12/7) malam.

Koordinator SAR DIY unit Wonokerto Agus Riyanto mengatakan, tim SAR gabungan telah bergerak melakukan pencarian potongan tubuh korban mutilasi sejak pagi tadi pukul 06.30 WIB.

Penyisiran tidak hanya dilakukan di lokasi penemuan, tetapi juga di tiga titik sungai yang dekat dengan lokasi penemuan. Tim SAR dibagi menjadi tiga Search and Rescue Unit (SRU) untuk melakukan penyisiran.

Baca Juga: Warga Sleman Geger, Pemancing Temukan Mayat Korban Mutilasi di Sungai Bedog

"Untuk tim SAR dan potensi yang lainnya ini kita bagi menjadi tiga SRU, yang pertama di titik pertama penemuan potongan-potongan, kedua di sisi timur, sama di sungai sebelah barat dusun," jelas Agus, Kamis.

Agus bilang, penyisiran dilakukan di sekitar jembatan. Jarak penyisiran sekitar 100 meter dari jembatan. Namun, penyisiran masih dimungkinkan untuk lebih jauh dari lokasi jembatan. 

Pihaknya juga melihat akan kondisi debit air sungai. Jika debit air tinggi, maka pencarian dapat melebar.

Untuk memastikan apakah potongan tubuh juga dibuang di sungai terdekat, pihaknya juga melakukan penyisiran di dua sungai lain. Pasalnya, di dekat lokasi penemuan, ada dua sungai lain.

"Ya istilahnya untuk pembuangan ini kan dari jalan dari atas bisa dimungkinkan karena ini sepanjang jalan ada tiga jembatan sungai itu ya dimungkinkan itu apakah nanti ada pembuangan di sungai yang lain," tandasnya, seperti dikutip dari Kompas.com..

Penulis : Fiqih Rahmawati Editor : Gading-Persada

Sumber : Kompas.com, Kompas TV


TERBARU