> >

Polemik Maba UIN Surakarta Diminta Daftar Pinjol, Rektor: Dema Dibekukan, Ketuanya Dicopot

Jawa tengah dan diy | 10 Agustus 2023, 09:01 WIB
Kampus UIN Raden Mas Said Surakarta. Buntut Maba diminta daftar Pinjol, UIN Raden Mas Said Surakarta menonaktifkan Dema dan mencopot ketua Dema. (Sumber: uinsaid.ac.id)

"Yang dilaporkan oleh mahasiswa berdasarkan wawancara Dema dengan salah satu media, itu 2.000 orang, tapi ketika Dema kita panggil ada 500 orang," jelasnya.

Ia mengungkapkan tindakan Dema memaksa para maba mendaftar pinjol ini dikarenakan telah ada kerja sama sponsorship dengan aplikasi pinjol, terkait kegiatan PBAK dan Festival Budaya mahasiswa baru 2023.

Kendati demikian, Rektor UIN Surakarta ini menegaskan hal itu tanpa sepengetahuan pihak universitas.

"Nah sponsorship oleh Dema akan digunakan di luar PBAK, seperti festival budaya dengan panggung dan lainnya. Itulah menjadi celah Dema mencari sponsorship," tegasnya.

Ia pun menyayangkan tindakan Dema tersebut, mengingat pelaksanaan PBAK UIN Raden Mas Said Surakarta sudah dianggarkan dan dibiayai oleh kampus.

"PBAK itu sudah ada SOP dan dianggarkan. Sehingga tidak perlu mencari sponsorship," ucapnya.

Baca Juga: Heboh! Ribuan Mahasiswa Baru UIN Solo Dipaksa Daftar Pinjol, DEMA Disebut Dapat Sponsor Rp160 Juta

 

Penulis : Isnaya Helmi Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Kompas TV


TERBARU