> >

Warga Keluhkan Suhu di Semarang yang Panas, Kapan Musim Hujan Turun?

Jawa tengah dan diy | 7 Oktober 2023, 20:40 WIB
Ilustrasi cuaca panas terik. Warga keluhkan cuaca panas di Semarang. (Sumber: Freepik)

SEMARANG, KOMPS.TV - Sejumlah warganet mengeluhkan suhu yang panas di Kota Semarang, Jawa Tengah. Tak sedikit yang membuat lelucon bahwa Semarang cukup dekat dengan matahari sehingga cuaca panas sangat terasa.

Jarak matahari-semarang kayaknya cuma 200 meter kurang dikit,” ujar netizen dengan akun X @undipmenfess

Bener deh Semarang tuh panasnya bikin pengen marah-marah ke semua orang,” tulis akun @tanyakanrl

Semarang, kamu kenapa panas banget,” tulis akun lain.

Baca Juga: BMKG Ingatkan Wilayah Jawa dan Nusa Tenggara Panas Terik Hingga Oktober 2023, Waspadai Jam-jam Ini

Adapun Kepala Stasiun Klimatologi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Sukasno membenarkan cuaca di Semarang memang terasa panas.

Hal ini karena tidak adanya awan tutupan sehingga sinar matahari masuk langsung ke permukaan bumi sehingga suhu menjadi naik.

“Seakan panas Matahari langsung diterima Bumi,” jelas Sukasno, Jumat (7/10/2023).

Cuaca panas di Semarang juga disebabkan oleh musim kemarau kali ini yang lebih kering dari tahun-tahun sebelumnya. Musim kemarau ini dipengaruhi oleh dua hal, yakni fenomena global dan regional.

Dua fenomena ini adalah El Nino positif yang berlangsung di Samudera Pasifik dan Indian Ocean Dipole (IOD) positif di Samudera Hindia bagian barat.

Nino adalah fenomena pemanasan suhu muka laut di atas kondisi normalnya. Adapun, IOD menyebabkan curah hujan di wilayah Indonesia menjadi berkurang.

Menurut catatan BMKG, pengukuran suhu di Jawa Tengah melalui Stasiun Klimatologi Jawa Tengah, sampai hari Jumat kemarin, suhu maksimum mencapai 37-38 derajat Celcius. 

Meski demikian, angka tersebut masih lebih rendah ketimbang suhu tertinggi Jateng yang pernah mencapai 39,5 derajat Celcius pada 2015 lalu.

“Dan pada 2019 dengan suhu mencapai 39,4 derajat Celcius,” ucap Sukasno, seperti dikutip dari Kompas.com.

Baca Juga: Cuaca Panas Terik Melanda Indonesia, Ini Penyakit yang Perlu Diwaspadai, Salah Satunya Stroke

Lantas, kapan musim hujan turun di Semarang?

Sukasno bilang, BMKG memprediksi musim hujan akan turun di Semarang pada November 2023. Musim hujan di Jateng paling awal terjadi pada awal Oktober 2023.

Sejumlah daerah yang mendapatkan musim hujan paling awal di Jateng adalah sebagian besar Wonosobo; sebagian Banjarnegara, Purbalingga, Pekalongan, dan Batang; serta sebagian kecil Pemalang, Kendal, dan Temanggung.

Adapun, wilayah Jateng yang paling akhir diguyur hujan adalah awal Desember 2023, meliputi Pekalongan, Tegal, Kepulauan Karimunjawa, sebagian Brebes, Tegal, Pemalang, dan Rembang, hingga sebagian kecil Pekalongan, Jepara, dan Pati.

 

Penulis : Fiqih Rahmawati Editor : Gading-Persada

Sumber : Kompas.com


TERBARU