“Harga jual tergantung jenis, mulai Rp10 ribu sampai Rp250 ribu, tergantung besar kecilnya dan tebal tipisnya,” kata dia.
Arif (42), anak kandung Wandi menambahkan, biasanya menjelang Hari Raya Idulfitri jumlah pesanan cetakan kue buatannya akan meningkat.
“Biasanya kalau pas Bulan Ramadhan banyak pesanan. Kalau jelang tahun baru seperti saat ini biasa saja,” kata dia.
Dia juga menjelaskan, pasir yang digunakan untuk mencetak cetakan kue tersebut didatangkan khusus dari daerah Juwana, Kabupaten Pati, Jawa Tengah.
Baca Juga: Penggiat Seni Pamerkan Hasil Kerajinan Tangan di Festival Teluk Doreh Manokwari
Berikut foto-foto proses produksi cetakan kue berbahan aluminium tersebut:
Penulis : Kurniawan Eka Mulyana
Editor : Deni-Muliya
Sumber : Kompas TV