> >

Puncak Bogor Ramai Diserbu Wisatawan, Polisi Bilang Warga Jakarta Ingin Berlibur

Berita daerah | 26 Mei 2020, 21:44 WIB
Petugas kepolisian sedang mengatur arus lalu lintas di Jalan Raya Puncak Bogor arah Jakarta pada sore hari, Senin (25/5/2020). (Sumber: KOMPAS.COM/AFDHALUL IKHSAN)

KOMPAS.TV - Pembatasan sosial berskala besar (PSBB) tampaknya tidak berjalan mulus di Kawasan Puncak Bogor.

Betapa tidak, tempat wisata di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, itu ramai dikunjungi wisatawan sejak hari pertama Lebaran. Bahkan menyebabkan jalan menuju puncak macet.

Kasat Lantas Polres Bogor AKP Fadli Amri mengatakan, kemacetan terjadi karena warga dari Jakarta masih banyak bergerak ke arah Puncak Pass ataupun Masjid Atta'Awun, Bogor.

Sejumlah kendaraan roda empat tampak mengular di Jalan Raya Puncak Bogor, KM 70 Cipayung arah kebun teh. (Sumber: KOMPAS.COM/AFDHALUL IKHSAN)

Baca Juga: Restoran Legendaris Rindu Alam Puncak Bogor Resmi Ditutup

Fadli mengakui animo warga masih tinggi untuk berlibur karena ingin melepas penat.

"Memang sempat terjadi kepadatan di daerah puncak. Setelah saya amati, hal ini dikarenakan banyak warga Jakarta yang naik ke puncak untuk sekadar melepas penat (berlibur) hari Senin kemarin," ujar Fadli dalam keterangan tertulis, Selasa (26/5/2020).

Hasil lain pengamatan di kawasan puncak, kata dia, ada beberapa tempat makan yang buka di tengah pembatasan sosial berskala besar (PSBB).

Fadli mengatakan, hal ini segera ditindaklanjuti bersama dengan gugus tugas.

"(Masih buka) bahkan bisa melakukan makan di tempat. Tentunya ini menjadi hal temuan baru pasca Lebaran dan akan kami lakukan koordinasi dengan gugus tugas di tingkat Pemerintah Kabupaten Bogor," jelas Fadli.

Baca Juga: Anies Tegaskan Masuk Jakarta Wajib Punya SIKM, Jika Tak Punya Siap-Siap Putar Balik

Sementara itu, PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat ada sekitar 16.903 kendaraan yang masuk ke wilayah Bogor.

Corporate Communication and Community Development Group Head Dwimawan Heru menjelaskan, jumlah itu merupakan kendaraan yang meninggalkan Jakarta dari berbagai arah, salah satunya arah selatan, Gerbang Tol (GT) Ciawi, Bogor.

"Jumlah kendaraan yang meninggalkan Jakarta dari arah Selatan atau lokal melalui GT Ciawi 1 Jalan Tol Jagorawi adalah sebesar 16.903 kendaraan, turun sebesar 53 persen dari Lebaran tahun 2019," kata Heru dalam keterangan tertulisnya, Senin (25/5/2020).

Jika dikalkulasikan, tercatat 37.878 kendaraan meninggalkan Jakarta melalui arah timur, barat, dan selatan.

Baca Juga: Jakarta, Jawa Barat, Sumatera Barat dan Gorontalo Siap New Normal, Ratusan Ribu Aparat Diturunkan

 

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul: Puncak Bogor Diserbu Wisatawan, Polisi: Warga Jakarta Ingin Melepas Penat

Penulis : fadhilah

Sumber : Kompas TV


TERBARU