> >

Masjidil Haram Padat, Jemaah asal Indonesia Diimbau Salat di Hotel dan Masjid Sekitar Hotel

Beranda islami | 6 Juni 2024, 20:45 WIB
Menjelang berakhirnya fase kedatangan jemaah haji (clossing date) pada 10 Juni 2024 mendatang, kondisi Masjidil Haram saat ini semakin padat oleh jemaah dari berbagai belahan dunia khususnya pada saat salat lima waktu. (Sumber: Kompas TV)

Salah satu jalan yang dijaga adalah Jalan King Fadh di wilayah Syisyah. Jalan ini merupakan akses menuju Mina. Penjagaan juga dilakukan di jalan menuju Masjidil Haram.

Karena pemeriksaan di akses masuk Kota Mekkah diperketat, jemaah yang lupa membawa dokumen haji dilarang masuk. 

Selain di dalam Kota Mekkah, penjagaan juga dilakukan di sepanjang jalan dari Jeddah ke Mekkah dan Madinah ke Mekkah.

Warga negara asing yang tidak membawa visa haji dilarang masuk Kota Mekkah. Bahkan, mukimin yang tidak memiliki izin melintas atau murur, juga tidak bisa melintas di Kota Mekkah.

Oleh karena itu, Kadaker PPIH Mekkah Khalilurrahman mengimbau bagi jemaah asal Indonesia yang sudah tiba di Kota Mekkah, agar tidak keluar kota sebelum Armuzna, karena untuk masuk kembali ke Kota Mekkah sangat sulit. Jemaah harus melewati pemeriksaan dokumen keimigrasian.

"Untuk jemaah asal Indonesia yang sudah atau pun yang akan tiba di kota Mekkah, untuk tidak melakukan perjalanan di luar kota perhajian, agar jemaah bisa fokus beribadah, untuk yang belum melaksanakan umrah wajib diminta segera melaksanakan umrah wajib," kata dia kepada jurnalis KompasTV, Imron Fahim, Kamis (6/6/2024).

"Lalu untuk jemaah yang sudah umrah wajib, kami mengimbau untuk mengurangi ibadah umrah sunah, mengingat puncak haji masih 12 hari lagi dan pastikan melaksanakan ibadah wukuf dengan keadaan sehat."

Baca Juga: Kisah Aura, Jemaah Haji Disabilitas yang Jadi Qoriah

Penulis : Kiki Luqman Editor : Tito-Dirhantoro

Sumber : Kompas TV, Kemenag


TERBARU