> >

BMKG Ungkap Musim Hujan di Sebagian Besar Wilayah Indonesia Datang Lebih Lambat

Sains | 22 September 2023, 07:20 WIB
Ilustrasi peta Indonesia. BMKG mengungkapkan, musim hujan tahun 2023 di sebagian besar wilayah Indonesia datang lebih lambat daripada biasanya. (Sumber: Kompas.com)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengungkapkan, secara umum musim hujan di Indonesia datang lebih lambat daripada biasanya.

Musim hujan datang terlambat di 446 zona musim atau sekitar 63,8 persen di seluruh wilayah Indonesia. 

Sementara itu, ada 22 zona musim atau 3,2 persen wilayah Indonesia yang diprakirakan mengalami awal musim hujan lebih cepat atau maju daripada biasanya.

Wilayah yang diprediksi mengalami musim hujan lebih cepat daripada biasanya yakni Aceh bagian utara, sebagian kecil Jambi bagian barat, sebagian kecil Jawa Timur, Kalimantan Timur bagian selatan, dan sebagian kecil Sulawesi Utara bagian selatan.

Kemudian, Gorontalo bagian selatan, sebagian kecil Sulawesi Tengah, sebagian kecil Sulawesi Selatan, sebagian Maluku bagian barat, sebagian Papua Barat, dan sebagian Papua.

BMKG juga mengungkapkan, hanya 56 zona musim atau sekitar 8 persen wilayah Indonesia yang mengalami musim hujan sama dengan waktu biasanya.

Baca Juga: BMKG Ungkap Prakiraan Awal Musim Hujan di Indonesia Mulai September 2023, Bertahap hingga 2024

Berdasarkan data BMKG, sejumlah wilayah di Indonesia telah terkonfirmasi mengalami musim hujan, yaitu sebagian besar Aceh, Sumatera Utara (Sumut), Riau, Sumatera Barat (Sumbar) bagian tengah, dan sebagian kecil Kepulauan Riau.

Selanjutnya, BMKG memprediksi, musim hujan akan terjadi di Sumatera bagian tengah dan selatan, hampir berurutan diikuti dengan Kalimantan, Jawa, dan secara bertahap akan mendominasi hampir seluruh wilayah Indonesia pada periode Maret hingga April 2024.

Pada bulan September 2023, terdapat sekitar 24 zona musim atau 3,4 persen yang akan memasuki musim hujan, yaitu sebagian Sumbar dan Riau bagian selatan.

Penulis : Nadia Intan Fajarlie Editor : Vyara-Lestari

Sumber : Kompas TV


TERBARU