> >

Pengguna NoxPlayer Hati-hati, Hacker Susupi Virus Lewat Celah Pembaruan Program

Aplikasi | 2 Februari 2021, 12:05 WIB
Website NoxPlayer (Sumber: bignox.com)

SOLO, KOMPAS.TV - Program yang dapat digunakan untuk mengemulasi sistem operasi Android di PC, umumnya untuk bermain gim, NoxPlayer, dikabarkan telah disusupi malware yang dapat mengawasi komputer.

Para peneliti telah menemukan penyerangan yang menargetkan kepada pengguna tertentu NoxPlayer seperti dikutip dari ArsTechnica, Selasa (02/02/2021).

Baca Juga: Heboh Status WhatsApp Jebakan untuk Curi Data Rekening Pribadi, Ini Faktanya

Pembuat NoxPlayer, BigNox mengatakan program ini memiliki 150 juta pengguna dari 150 negara.

Perusahaan keamanan, Eset, mengatakan bahwa jalur distribusi program itu telah diretas dan digunakan untuk mengirimkan pembaruan berbahaya kepada pengguna tertentu.

Baca Juga: Google Segera Hapus Akun dan Data Pengguna yang Tak Aktif 2 Tahun

“Pembaruan awal dikirimkan September lalu melalui manipulasi dua file: Nox.exe dan NoxPack.exe. Program itu mengunduh pembaruan itu sendiri,” tulis Ignacio Sanmillan, peneliti malware Eset.

Dari 100.000 pengguna Eset yang menginstall NoxPlayer, sementara hanya lima yang mendapatkan pembaruan berbahaya ini.

Baca Juga: YouTube Uji Coba Fitur Baru, Mirip TikTok?

“Operasi ini sangat bertarget. Para korban yang mendapatkan pembaruan ini berbasis di Taiwan, Hong Kong, dan Sri Lanka,” lanjut Sanmillan.

Sanmillan mengaku belum menemukan korelasi yang jelas antara penyerang dan korban. Namun, berdasarkan malware yang menyusup Sanmillan yakin serangan ini menarget komunitas gim.

“Kami yakin mungkin maksud dari serangan ini untuk mengumpulkan intelijen dalam komunitas gim.”

Baca Juga: Twitter Ubah Cara “Retweet”, Ini Alasannya

Sanmillan mengatakan Eset sudah menghubungi BigNox dengan temuan celah tersebut. Namun, pembuat program tersebut membantah programnya terpengaruh.

Bagi pengguna NoxPlayer selama lima bulan terakhir diharapkan untuk memeriksa sistem mereka dengan cermat untuk mencari tanda-tanda gangguan.

Penulis : Rizky-L-Pratama

Sumber : Kompas TV


TERBARU