JAKARTA, KOMPAS.TV - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) sedang mengembangkan platform digital untuk mendukung program konversi sepeda motor konvensional berbahan bakar fosil menjadi sepeda motor listrik.
Untuk masyarakat yang tertarik mendaftar program konversi motor listrik, bisa mengakses laman https://ebtke.esdm.go.id/konversi.
Staf Khusus Menteri ESDM Bidang Percepatan Pengembangan Industri Sektor ESDM Agus Tjahajana Wirakusumah mengatakan website tersebut masih dalam pengembangan. Masyarakat baru bisa mendaftar di awal April.
"Untuk mendukung program konversi, Kementerian ESDM mengembangkan platform digital yang merupakan layanan satu pintu proses konversi yang terdiri dari empat bagian utama," kata Agus dalam konferensi pers mengenai subsidi motor listrik, Senin (20/3/2023).
Baca Juga: Produsen Motor Listrik Harus Akses Laman Ini Agar Produknya Dapat Subsidi Rp7 Juta
Sebelum disubsidi Rp7 juta, biaya konversi motor listrik sebesar Rp14 juta - Rp15 juta. Biaya itu lebih mahal lagi untuk motor matic.
Agus pun menjelaskan fungsi dari website tersebut. Pertama, terkait dengan media daring (online) pendaftaran bagi masyarakat pemilik motor BBM yang ingin melakukan konversi motor listrik.
Kedua, media bagi bengkel konversi untuk menyelesaikan tahapan administrasi dan pelaporan hasil konversi.
Lalu ketiga, media verifikasi kualitas motor hasil konversi bengkel dan komponen utama oleh Kementerian ESDM melalui Balai Besar Survei dan Pengujian Ketenagalistrikan Energi Baru, Terbarukan, dan Konservasi Energi (KEBTKE).
Baca Juga: Erick Thohir: Buffer Zone Depo Plumpang Dibangun Selebar 52,5 Meter dan Butuh Dana Rp368 M
Keempat, platform yang terintegrasi dengan kementerian/lembaga terkait untuk mendukung keberhasilan program konversi seperti dengan Kementerian Perhubungan, Kepolisian, Online Single Submission (OSS) Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Kementerian Dalam Negeri, dan lain-lain.
Sumber : Antara
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.