5 Fakta Film "Sayap-Sayap Patah", Dibintangi Nicholas Saputra, Ariel Tatum, hingga Iwa K

JAKARTA, KOMPAS.TV - 'Sayap-Sayap Patah' merupakan film baru yang disutradari oleh Rudi Soedjarwo dengan Denny Siregar sebagai Eksekutif Produser.

Film ini dibintangi oleh aktor-aktor ternama seperti Nicholas Saputra, Ariel Tatum hingga musisi Iwa K.

'Sayap-Sayap Patah' menceritakan tentang kerusuhan di Mako Brimob yang diadaptasi dari kisah nyata kejadian pada 2018 lalu.

Berikut fakta-fakta film 'Sayap-Sayap Patah' dilansir dari berbagai sumber, Minggu (14/8/2022):

1. Sinopsis Sayap-Sayap Patah

Aji yang diperankan oleh Nicholas Saputra merupakan seorang anggota Densus 88 yang memberantas terorisme.

Baca Juga: Bocoran! Tak Ada Karakter Baru di Stranger Things 5 , The Duffer Brothers Beberkan Alasannya

Prosesinya itulah yang membuat Nani (Ariel Tatum) yang tengah hamil tua merasa khawatir dengan keselamatan suaminya itu setiap hari.

Kisah cinta pasangan itulah yang mendasari adanya cerita dalam film 'Sayap-Sayap Patah'.

2. Pesan Denny Siregar

Denny Siregar sebagai Eksekutif Produser menyampaikan pesan yang ada dalam film tersebut.

"Kerusuhan di Mako Brimob adalah kejadian besar di 2018. Sayangnya, peristiwa itu seakan terlupakan. Saya ingin mengangkatnya kembali lewat film ini karena kejadian tersebut sarat peristiwa kejahatan atas nama agama yang disalahtafsirkan," ungkap Denny Siregar dalam akun Twitternya pada 18 April 2022 lalu.

Menurutnya, terorisme merupakan fenomena yang nyata dan memakan banyak korban.

"Saya juga ingin membuat monumen untuk lima orang anggota Densus 88 yang gugur dalam peristiwa itu. Selama ini, banyak sekali narasi yang dibangun seolah-olah kejadian terorisme itu tidak ada. Terorisme itu ada dan sangat nyata. Korbannya begitu banyak," lanjutnya.

Baca Juga: Film Pengabdi Setan 2 Tembus 4 Juta Penonton dalam 9 Hari

3. Nicholas Saputra pertama kali pegang Pistol

Aktor Nicholas Saputra mengaku gugup saat memerankan Aji karena ia harus memegang pistol untuk pertama kalinya.

Aji merupakan seorang perwira polisi yang menangani kasus teroris sehingga pistol adalah salah satu senjata yang harus digunakannya.

“Awalnya, iya gugup sih,” ujar Nicholas Saputra saat jumpa pers di XXI Epicentrum, kawasan Jakarta Selatan, Jumat (12/8).

Oleh karena itu, Nicholas Saputra melakukan latihan dengan orang terlatih terkait adegan menggunakan pistol tersebut.

“Iya (pertama kali megang pistol). (Sudah) Diajarin semuanya, melakukan proses untuk megang senjata, nembak, safety, keterampilan dan lain-lain,” kata Nicholas Saputra, dilansir dari Kompas.com.

4. Ariel Tatum sebut perannya menantang

Aktris Ariel Tatum berperan sebagai Nani, istri Nicholas Saputra atau Aji. Bagi perempuan 25 tahun itu, perannya sangatlah menantang.

Pasalnya, ia harus berakting sebagi perempuan hamil besar bahkan hingga melahirkan.

"Iya sangat (menantang) karena dari gesture jalan saja berbeda. Dan jalan juga berbeda ketika di fase-fase kehamilan juga," beber Ariel Tatum

Selain itu, ia juga harus mencurahkan perasannya memiliki suami seorang anggota Densus 88.

Sebelum melakukan proses syuting pun, ia berusaha mencari tahu seperti apa rasanya menjadi istri anggota Densus 88 yang selalu khawatir akan keselamatan suaminya tiap kali pergi bertugas.

Baca Juga: Film Sri Asih Tayang pada 6 Oktober 2022, Bertepatan dengan Ulang Tahun Pevita Pearce

5. Usaha Iwa K Perankan Teroris

Berbeda dengan Nicholas Saputra dan Ariel Tatum, Iwa K justru berperan sebagai Leong, teroris di 'Sayap-Sayap Patah'.

Saat proses syuting, Iwa K banyak mencari referensi tentang Leong, salah satunya dari terpidana mati Aman Abdurrahman yang kini ditahan di LP Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah. 

"Aku lihat video persidangan, gesture tubuhnya, sampai real life," kata Iwa K.

Iwa K juga menemui salah satu napiter yang saat ini masih menjalani penahanan hingga berbincang untuk mendalami karakter Leong.

Di satu sisi, Iwa K begitu membenci perbuatan yang sering dilakukan teroris, namun, ia tetap menerima tawaran akting tersebut.

"Demi peran Leong ini gue sampai harus membenci anak dan istri, seperti teroris yang biasa lakukan, membenci orang lain," kata Iwa K.

Film 'Sayap Sayap Patah' dijadwalkan akan tayang di seluruh bioskop Indonesia mulai Kamis (18/8/2022) atau sehari setelah hari Kemerdekaan Republik Indonesia, 17 Agustus.