Kompas TV internasional kompas dunia

China Bingung, AS Bilang Boikot Diplomatik, tapi Ajukan Visa 18 Pejabat untuk Olimpiade Beijing

Kompas.tv - 28 Desember 2021, 22:26 WIB
china-bingung-as-bilang-boikot-diplomatik-tapi-ajukan-visa-18-pejabat-untuk-olimpiade-beijing
Seorang pria berjalan di depan patung Olimpiade Musim Dingin di Beijing, China, Senin (6/12/2021). Amerika Serikat (AS) mengonfirmasi telah mengajukan visa bagi sejumlah pejabatnya untuk menghadiri Olimpiade Musim Dingin di Beijing, China pada Februari tahun depan. (Sumber: Associated Press)
Penulis : Vyara Lestari | Editor : Edy A. Putra

BEIJING, KOMPAS.TV – Amerika Serikat (AS) mengonfirmasi telah mengajukan visa bagi sejumlah pejabatnya untuk menghadiri Olimpiade Musim Dingin di Beijing, China pada Februari tahun depan.

Pemerintah AS dilaporkan telah mengajukan permohonan visa yang berlaku selama 3 bulan bagi 18 pejabatnya.

AS berkilah, pengiriman sejumlah pejabat itu untuk memberikan para atlet dan tim ofisial AS ‘layanan keamanan konsuler dan diplomatik’.

“Kami bermaksud menyediakan layakan keamanan konsuler dan diplomatik untuk memastikan para atlet, pelatih, dan staf kami aman dan memiliki akses terhadap layanan warga negara AS yang kami sediakan bagi seluruh warga negara AS di luar negeri,” kata Departemen Luar Negeri dan Pertahanan AS dalam pernyataan gabungan, seperti dikutip dari New York Post, Senin (27/12/2021).

Baca Juga: Olimpiade Beijing 2022 Diboikot Barat, China: Mereka akan Menuai Akibatnya

Sejumlah sumber menyebut, sebagian besar personel AS yang dikirim itu tampaknya merupakan pejabat posisi rendah hingga menengah di Departemen Luar Negeri AS.

Disebutkan pula, pengajuan visa bagi 40 pejabat lain kemungkinan akan menyusul. 

Menurut Departemen Pertahanan AS, langkah itu bukan berarti merupakan perwakilan resmi atau diplomatik AS di Olimpiade Musim Dingin Beijing.

“Sudah standar kami memiliki para personel itu di lokasi, dan mereka bukan merupakan perwakilan resmi atau diplomatik Olimpiade Beijing,” ujar pernyataan gabungan AS.

Posisi pemerintahan Presiden Joe Biden tak berubah, tekan pernyataan itu, tetap pada seruan boikot diplomatik atas pesta olahraga yang digelar mulai 4 Februari mendatang tersebut.

Sekadar informasi, pemboikotan secara diplomatik berarti negara tak mengirimkan pejabat pemerintahannya, namun tetap mengirim para atletnya untuk bertanding.




Sumber : New York Post/SCMP


BERITA LAINNYA



Close Ads x