Kompas TV internasional kompas dunia

Jokowi Naik Kereta Api 12 Jam dari Polandia demi Temui Presiden Ukraina, Jalankan Misi Perdamaian

Kompas.tv - 28 Juni 2022, 16:19 WIB
jokowi-naik-kereta-api-12-jam-dari-polandia-demi-temui-presiden-ukraina-jalankan-misi-perdamaian
Presiden Jokowi akan menemui Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky dan Presiden Rusia Vladimir Putin pada akhir Juni 2022. (Sumber: Tangkapan layar konferensi pers Kemenlu RI)
Penulis : Ninuk Cucu Suwanti | Editor : Vyara Lestari

JAKARTA, KOMPAS.TV - Sekretaris Kabinet (Seskab) Pramono Anung membagikan momen perjalanan Presiden Joko Widodo menuju Kiev, Ukraina.

Melalui akun Instagram @pramonoanungw, Pramono mengatakan Presiden Jokowi dan rombongan bergerak ke Ukraina melalui Polandia.

“Bismillah Presiden @jokowi dalam perjalanan ke Polandia dengan pesawat,” tulis Pramono, Selasa (28/6/2022).

Pramono dalam keterangannya mengatakan, setibanya di Polandia, Presiden Jokowi bersama rombongan yang sangat terbatas akan menuju Ukraina dengan kereta api.

Baca Juga: Jokowi Menuju Ukraina, Paspampres Siapkan Body Protector hingga Perbanyak Pasukan

Jarak tempuh yang harus dilalui Presiden Jokowi dan rombongan untuk bisa sampai ke Kiev, Ukraina, adalah 12 jam.

“Setelah (tiba di Polandia) itu langsung ke Ukraina dengan menggunakan kereta api selama 12 jam,” ungkap Pramono.

“Presiden Jokowi akan bertemu dengan Presiden Zelensky dan Presiden Putin untuk menjalankan misi perdamaian.”

Dalam keterangannya, Pramono Anung menyampaikan Presiden Jokowi selalu mengecek setiap kegiatan dengan detail termasuk perjalanan ke Ukraina dan Rusia dalam rombongan yang sangat terbatas.

Sebelumnya kepada KOMPAS TV, Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono mengatakan, ada pembatasan rombongan Presiden Joko Widodo yang akan ke Kiev, Ukraina.

Baca Juga: Rangkuman Pernyataan Jokowi di KTT G7, dari Investasi hingga 2 Miliar Manusia Terancam Krisis Beras

Akibat pembatasan tersebut, maka akan ada sejumlah dari rombongan yang tetap tinggal di Polandia.

Keterangan itu disampaikan Heru Budi Hartono kepada jurnalis KOMPAS TV Frisca Clarissa, Selasa (28/6).

“Pertama dari sisi kesiapan keprotokoleran, ada batasan-batasan sangat terbatas, rombongan main group (kelompok utama) tidak semua bisa ke Ukraina, sehingga nanti akan stay di kota (di) Polandia,” ucap Heru.

Heru menuturkan, untuk menuju Kiev, Ukraina, kesiapan protokoler dilakukan berbeda dengan saat mengunjungi negara damai.

Paspampres menyiapkan body protector hingga jumlah pasukan yang jauh lebih banyak.


Baca Juga: Selesai KTT G7, Jokowi Lanjutkan Perjalanan ke Ukraina Melalui Polandia

“Kesiapan keprotokoleran terbatas berbeda dengan negara damai, Paspampres siapkan body protector, lebih banyak pasukan, jumlah kewenangan beliau,” kata Heru.

Heru memperkirakan, Presiden Jokowi dan rombongan terbatas akan tiba di Kiev, Ukraina pada pagi hari pukul 9-10 waktu setempat.

Setibanya di Kiev, Presiden Jokowi, kata Heru, akan segera melakukan pertemuan dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.

“Waktu tempuh, waktu keberangkatan kami hitung sampai sana pagi, tiba pukul 9-10 pagi, kembali di sore hari itu,” ujar Heru.

Dikonfirmasi soal tantangan yang dihadapi dalam kunjungan Presiden Jokowi ke Kiev, Ukraina, Heru kepada Frisca mengaku, tantangan yang dihadapi adalah komunikasi.

Baca Juga: Ketika PM Inggris Boris Johnson Tinju Jokowi, Ditangkis dengan Senyuman

“Komunikasi kita, komunikasi obrolan kita, satelit perhitungan cermat, tidak terganggu ke titik-titik tertentu yang kami sudah siapkan, ke titik tertentu di negara lain yang kami sudah stay tanpa putus, sumber-sumber disiapkan,” jelasnya.

 




Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x