Kompas TV internasional krisis rusia ukraina

Ibu Negara Iriana Dampingi Jokowi ke Ukraina, Pengamat: Wajib Diajak sebagai Sumber Kekuatan

Kompas.tv - 29 Juni 2022, 17:38 WIB
ibu-negara-iriana-dampingi-jokowi-ke-ukraina-pengamat-wajib-diajak-sebagai-sumber-kekuatan
Presiden Jokowi dan Ibu Iriana di Ukraina. (Sumber: Foto: Laily Rachev - Biro Pers Sekretariat Presiden)
Penulis : Kurniawan Eka Mulyana | Editor : Vyara Lestari

JAKARTA, KOMPAS.TV – Salah satu makna keikutsertaan Ibu Negara Iriana Joko Widodo (Jokowi) dalam kunjungan ke Ukraina adalah sebagai sumber kekuatan.

Penjelasan itu disampaikan oleh pengamat militer dan intelijen Ridlwan Habib, yang menyebut bahwa ada tiga makna di balik kunjungan bersejarah Jokowi disertai Iriana ke Ukraina.

Jokowi, kata dia, ingin menunjukkan, Iriana adalah sumber kekuatan dan kemantapan hati seorang presiden dalam melangkah.

Dalam terminologi Jawa, istri disebut ‘garwa’, sigaraning nyawa, separuh nyawa.

Baca Juga: Jalani Misi Perdamaian Rusia-Ukraina, Presiden Jokowi Jadi Pemimpin Asia Pertama yang ke Ukraina

“Maka wajib diajak sebagai sumber kekuatan,” kata Ridlwan, seperti diberitakan Kompas.TV, Rabu (29/6/2022).

Makna lain adalah, Jokowi ingin menunjukkan kepada dunia internasional bahwa dukungan nyata harus diwujudkan dalam bentuk keberanian bertindak.

“Presiden Jokowi sangat berani karena mengajak Ibu Iriana memasuki suatu negara yang dilanda perang.”

“Risikonya sangat tinggi, tetapi tetap mantap masuk,” tutur Direktur Lembaga Strategi Inteligensia Indonesia tersebut.

Selain itu, keikutsertaan Iriana juga bermakna sebagai simbol diplomasi damai atau soft diplomacy dari Presiden Jokowi.

“Untuk menunjukkan bahwa Indonesia beriktikad baik dengan simbol mengajak istri atau ibu negara,” ucap Ridlwan Habib sebagaimana dikutip dari Antara, Rabu (29/6/2022).

Dari sisi keibuan atau sisi kewanitaan, kata Ridlwan, ibu negara identik dengan makna damai, lembut, dan anti-kekerasan.

“Maknanya dalam, karena menonjolkan sisi diplomasi lembut seorang ibu,” ucap Ridlwan.

Terlebih, Indonesia juga membawa bantuan kemanusiaan atau humanitarian aid dalam rangkaian kereta api.

Ridlwan juga mengapresiasi keikutsertaan Iriana ke Ukraina. Keberanian Ibu Iriana, sebut Ridlwan, melebihi Ibu Tien Soeharto saat Presiden kedua RI Soeharto mengunjungi Bosnia tahun 1995 silam.

Rabu (29/6/2022) pagi tadi, nama Ibu Negara Iriana Jokowi sempat trending di Twitter, meski sebentar.

Dalam lawatannya ke Ukraina, Presiden Jokowi menemui Presiden Volodymyr Zelensky di Istana Mariinsky, Kiev.

Istana Mariinsky merupakan kantor kepresidenan Ukraina, terletak tak sampai 2 kilometer dari alun-alun kemerdekaan atau Maidan Plaza.

Baca Juga: Proses Pengamanan Presiden Jokowi dalam Misi Perdamaian di Ukraina

Agenda lain di Ukraina meliputi penyerahan bantuan kemanusiaan untuk Ukraina.

Sejumlah sumber kementerian Kesehatan Ukranian membenarkan, Indonesia akan beri bantuan senilai 5 juta dolar AS.

Presiden juga dijadwalkan meninjau beberapa lokasi di Ukraina. Kedutaaan besar RI di Kiev terus mematangkan agenda lawatan dengan Istana Mariinsky.

Rencananya, Presiden Jokowi dijadwalkan melawat ke rumah sakit dan klinik yang menerima bantuan dari Indonesia.


 




Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x