Kompas TV internasional kompas dunia

Perempuan Argentina Ini Simpan Narkoba Senilai Rp718 Juta di Kemaluannya, Ketahuan saat Dipindai

Kompas.tv - 10 Agustus 2023, 17:37 WIB
perempuan-argentina-ini-simpan-narkoba-senilai-rp718-juta-di-kemaluannya-ketahuan-saat-dipindai
Ilustrasi narkoba (Sumber: KOMPAS.COM/Handout)
Penulis : Haryo Jati | Editor : Iman Firdaus

BUENOS AIRES, KOMPAS.TV - Seorang Perempuan di Argentina ketahuan menyimpan narkoba senilai Rp718 juta di kemaluannya.

Namun, akhirnya ketahuan setelah dipindai dengan sinar X di bagian kemaluannya.

Perempuan berusia 20 tahun yang namanya tak disebutkan itu menyimpan 11 kapsul dari narkoba kelas A ke dalam kondom yang dimasukkan ke dalam vaginanya.

Sedangkan sebanyak 67 kapsul lainnya ditelan oleh sang perempuan.

Baca Juga: Tentara Wagner Tak Disambut sebagai Pahlawan di Rusia Bahkan Dibunuh, Akibat Usaha Kudeta?

Perempuan itu diberhentikan di Bandara Internasional Ezieza, Buenos Aires, Argentina, di mana akhirnya ketahuan ia membawa obat-obatan terlarang itu sebelum kepergiannya menggunakan pesawat ke Barcelona, Spanyol.

Dikutip dari Daily Star, Rabu (9/8/2023), perempuan itu total membawa narkoba senilai 37.100 poundsterling atau setara Rp718 juta di dalam tubuhnya.


Jumlah tersebut terdiri dari narkoba senilai 31.600 poundsterling (Rp611 juta) yang ia telan, serta tambahan narkoba kelas A senilai 5.500 poundsterling (Rp106 juta) yang ia jejalkan ke kemaluannya.

Rencana perjalanan tersebut, dari Argentina ke Barcelona harus dibatalkan setelah Perempuan itu harus melakukan pemindaian menggunakan sinar X.

Petugas yang curiga kemudian menemukan banyak kapsul di dalam diri sang perempuan, yang digambarkan memiliki postur tubuh mungil dan berat tak lebih dari 50kg.

Mereka menambahkan ia memiliki paspor yang baru dikeluarkan dan tampak gugup saat melewati bea cukai.

Baca Juga: Ingin Korea Utara Siap Berperang, Kim Jong-Un Malah Pecat Pimpinan Jenderal Pentingnya

Ia kemudian dibawa ke rumah sakit dan kapsul yang ada di dalam dirinya berhasil dikeluarkan dengan aman.

Perempuan itu ditangkap pada 29 Juli dan dibebaskan dari rumah sakit pada 2 Agustus, yang kemudian berujung pada pengadilan dan penyelidikan narkoba oleh petugas.

Petugas kini menyelidiki rencana penyelundungan narkoba sang perempuan, dan meningkatkan dakwaan dari usaha penyelundupan itu.

Perempuan itu dipercaya menolak memberikan pernyataan ke petugas.



Sumber : Daily Star



BERITA LAINNYA



Close Ads x