Kompas TV lifestyle beauty and fashion

7 Cara Mengatasi Bintik-Bintik pada Wajah, dari Pengobatan Alami hingga Laser

Kompas.tv - 6 September 2023, 06:10 WIB
7-cara-mengatasi-bintik-bintik-pada-wajah-dari-pengobatan-alami-hingga-laser
Ilustrasi. Bintik-bintik hitam atau cokelat pada wajah. (Sumber: cookie_studio on Freepik)
Penulis : Almarani Anantar | Editor : Edy A. Putra

JAKARTA, KOMPAS.TV - Sebagian orang memiliki bintik-bintik berwarna hitam atau cokelat (freckles) pada wajah mereka. Sebelum kita membahas tentang cara mengatasinya, kita perlu mengetahui bagaimana bintik-bintik tersebut terbentuk.

Kulit mengandung sel-sel yang disebut melanosit yang menghasilkan pigmen melanin. Melanin membantu melindungi kulit dari sinar ultraviolet matahari.

Paparan sinar matahari mendorong melanosit untuk memproduksi lebih banyak melanin. Bintik-bintik atau freckles inilah yang diartikan sebagai penumpukan melanin pada lapisan luar kulit.

Jika kamu memiliki bintik-binti atau freckles pada wajahmu, tidak perlu khawatir. Berikut tujuh cara mengatasi bintik-bintik hitam/cokelat, seperti dilansir Healthline.

7 Cara Mengatasi Bintik-Bintik pada Wajah

1. Oleskan tabir surya atau sunscreen

Tabir surya atau sunscreen tidak akan menghilangkan bintik-bintik yang sudah ada, tetapi membantu mencegah timbulnya bintik-bintik baru. Untuk mendapatkan hasil yang terbaik, kamu harus konsisten memakai tabir surya setiap hari, bahkan saat cuaca mendung.

American Academy of Dermatology memberikan tips berikut ini:

  • Tabir surya harus memiliki SPF 30 atau lebih tinggi;
  • Oleskan tabir surya pada kulit yang terbuka setidaknya 15 menit sebelum keluar dari rumah;
  • Oleskan kembali sunscreen setiap dua jam, dan segera setelah berenang atau berkeringat.

Baca Juga: 7 Bagian Kulit ini Sering Terlewatkan Saat Menggunakan Sunscreen, Hati-hati Berisiko Kanker!

2. Pakai krim retinoid topikal

Krim retinoid adalah senyawa vitamin A. Krim ini dapat digunakan untuk memperbaiki kulit yang rusak akibat sinar matahari dan mencerahkan bintik-bintik atau freckles pada kulit.

Menurut penelitian yang dilakukan oleh Andrew C. Chen, Diona L. Damian, dan Gary M. Halliday pada 2014, seperti yang dilansir PubMed Central, retinoid dapat menawarkan perlindungan fotoproteksi dengan menyerap radiasi ultraviolet B. Hal ini dapat membantu mencegah pembentukan bintik-bintik baru.

Krim retinoid tersedia dengan atau tanpa resep dokter. Namun, krim ini tentunya memiliki efek samping yang umum terjadi pada kulit, seperti:

  • Kemerahan;
  • Kekeringan;
  • Iritasi;
  • Pengelupasan;
  • Sensitivitas.

3. Pengelupasan kimiawi

Pengelupasan kimiawi menggunakan larutan kimia untuk mengelupas area kulit yang rusak, serta menghilangkan bintik-bintik atau freckles.

Pengelupas kulit ini mengandung asam glikolat atau asam trikloroasetat yang menembus lapisan tengah kulit. Setelah kulit yang rusak dihilangkan, kulit baru akan terbentuk.

Pengelupasan kimiawi dapat menimbulkan efek samping pada kulit, seperti:

  • Rasa perih;
  • Pengelupasan;
  • Kemerahan;
  • Iritasi;
  • Pengerasan;
  • Pembengkakan.

Menurut American Society for Dermatologic Surgery, pengelupasan kulit ini membutuhkan waktu hingga dua minggu untuk sembuh.

4. Pengobatan alami

Ada beberapa pengobatan alami yang telah dipercaya dapat menghilangkan bintik-bintik. Tidak ada yang terbukti secara ilmiah. Namun, sebagian besar tidak akan membahayakan kulit jika digunakan dalam jumlah sedang.

Pengobatan alami ini meliputi:

  • Jus lemon: Jus lemon diyakini dapat mencerahkan kulit. Cara menggunakannya, kamu dapat mengoleskan jus lemon langsung ke kulit dengan menggunakan kapas, lalu bersihkan.
  • Madu: Madu dapat membantu meringankan pigmentasi. Cara menggunakannya, kamu dapat mencampurkan madu dengan garam atau gula untuk membuat scrub.
  • Buttermilk: Buttermilk mengandung asam laktat yang berpotensi membantu mencerahkan bintik-bintik pada kulit. Cara menggunakannya, kamu dapat mengoleskan buttermilk langsung ke kulit wajahmu. Kemudian diamkan selama 10 menit sebelum membilasnya dengan air hangat. Kamu juga dapat membuat masker dengan menggabungkan buttermilk dengan oatmeal.
  • Krim asam: Seperti halnya buttermilk, krim asam juga mengandung asam laktat. Cara menggunakannya, kamu dapat mengoleskan krim asam langsung ke kulit, lalu bersihkan setelah beberapa menit.
  • Yogurt: Selain buttermilk dan krim asam, yogurt juga mengandung asam laktat. Cara menggunakannya, kamu dapat mengoleskan yogurt langsung ke kulitmu dan diamkan selama beberapa menit sebelum dibersihkan.
  • Bawang: Bawang dapat bertindak sebagai pengelupas kulit dan dapat membantu meringankan flek. Cara menggunakannya, gosokkan bawang pada kulit. Setelah itu bilas menggunakan air hangat.

Perlu diingat, hentikan pengobatan alami ini jika kulitmu mengalami iritasi.

Baca Juga: Dari Madu hingga Ginseng, 6 Bahan Alami Ini Dipercaya Dapat Mengatasi Kerutan, Apa Saja?

5. Cryosurgery

Cryosurgery menggunakan suhu dingin yang ekstrim dalam bentuk nitrogen cair untuk membekukan dan menghancurkan sel-sel kulit yang tidak normal. Cryosurgery tidak memerlukan anestesi dan sedikit waktu pemulihan, sehingga cara ini aman untuk dilakukan.

Beberapa efek samping yang mungkin terjadi, seperti hipopigmentasi, perdarahan, dan kulit melepuh. Meskipun begitu, cryosurgery jarang menyebabkan jaringan parut.

6. Krim pemutih topikal

Krim pemutih biasanya tersedia dengan atau tanpa resep dokter. Krim pemutih mengandung hidrokuinon yang dianggap dapat menekan produksi melanin dan mencerahkan area kulit yang gelap.

Namun, krim hidrokuinon dapat menyebabkan efek samping pada kulit, seperti:

  • Peradangan,;
  • Kering;
  • Terbakar;
  • Melepuh;
  • Perubahan warna.

7. Perawatan laser

Perawatan laser menggunakan cahaya yang terfokus dan intens untuk menargetkan area kulit yang rusak. Ada berbagai jenis laser.

Menurut sebuah studi yang dipublikasikan dalam OMICS International pada 2015, laser 1064 Q-Switched Nd YAG efektif untuk mengobati bintik-bintik.

Hasil studi menunjukkan perawatan dengan laser ini mencerahkan lebih dari 50 persen bintik-bintik pada 62 persen partisipan.

Perawatan laser umumnya aman dilakukan, serta risiko jaringan parut rendah. Namun, efek samping lain dapat terjadi pada kulit, seperti:

  • Gatal;
  • Pembengkakan;
  • Kemerahan;
  • Pengelupasan;
  • Infeksi;
  • Perubahan warna.

Jika kamu memiliki riwayat herpes mulut, kamu mungkin perlu minum obat antivirus sebelum menjalani perawatan laser. Hal ini dikarenakan laser dapat merangsang kambuhnya herpes di sekitar mulut.

Dalam perawatan laser, diperlukan waktu hingga dua minggu untuk pulih. Beberapa sesi biasanya diperlukan untuk mencapai hasil yang diinginkan.

Sebelum melakukan perawatan ini, dokter mungkin akan meresepkan obat atau krim lain, serta merekomendasikan untuk menghindari obat atau produk tertentu.

Baca Juga: Cek 6 Bahan Alami Ini, Ternyata Bisa Mengatasi Kulit Kering Kamu, Apa saja?

Perlu dicatat, beberapa bintik-bintik atau freckles ada yang bertahan untuk jangka panjang.

Sebagian lainnya paling menonjol di musim panas karena meningkatnya paparan sinar matahari, tetapi akan memudar selama musim dingin atau dengan menghindari sinar matahari langsung.

Bintik-bintik yang disebabkan karena adanya faktor genetik dapat berkurang seiring bertambahnya usia.

Namun, bintik-bintik yang disebabkan oleh kerusakan akibat sinar matahari cenderung meningkat seiring bertambahnya usia jika tidak mendapatkan perawatan.


 



Sumber : Berbagai Sumber



BERITA LAINNYA



Close Ads x