Kompas TV nasional peristiwa

Jokowi Siap Jadi Orang Pertama Divaksin Covid-19, Ini Alasannya

Kompas.tv - 16 Desember 2020, 14:34 WIB
jokowi-siap-jadi-orang-pertama-divaksin-covid-19-ini-alasannya
Presiden Joko Widodo (Jokowi). (Sumber: Youtube Kemensos.)
Penulis : Switzy Sabandar

JAKARTA, KOMPAS.TV- Presiden Joko Widodo (Jokowi) menegaskan siap menjadi orang pertama yang menerima vaksin Covid-19 di Indonesia. Bukan tanpa alasan Jokowi memasang badan sebagai orang pertama yang divaksin Covid-19 di tanah air.

“Saya juga ingin tegaskan lagi saya yang akan menjadi penerima pertama (divaksin Covid-19) untuk memberikan kepercayaan dan keyakinan kepada masyarakat bahwa vaksin yang digunakan aman,” ujar Jokowi dalam kanal YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (16/12/2020).

Baca Juga: Presiden Jokowi Putuskan Vaksin Corona Gratis untuk Seluruh Masyarakat

Dalam kesempatan yang sama, Jokowi juga menyampaikan tidak akan mengenakan biaya alias menggratiskan biaya vaksin Covid-19 untuk masyarakat. Kebijakan ini diambil setelah menerima banyak masukan dari masyarakat dan melakukan perhitungan ulang keuangan negara.

“Saya juga menginstruksikan dan memerintahkan kepada menteri keuangan untuk memprioritaskan dan merealokasi anggaran lain terkait ketersediaan dan vaksinasi secara gratis ini,” ucap Jokowi.

Dengan kebijakan ini, Jokowi mengatakan tidak ada lagi alasan masyarakat tidak mendapatkan vaksin Covid-19.

Baca Juga: Presiden Jokowi Beri Tunjangan untuk PNS Kategori Ini, Berikut Masing-Masing Besarannya

Sebelumnya, penceramah Abdullah Gymanstiar atau Aa Gym meminta Presiden Jokowi, Wakil Presiden Ma’ruf Amin, Ketua MPR Bambang Soesatyo, Ketua DPR Puan Maharani, jajaran menteri dan pejabat di Indonesia menjadi orang pertama yang divaksin Covid-19. Pernyataan itu dilontarkan Aa Gym dalam talkshow dan sosialisasi penanganan Covid-19 di kanal YouTube BNPB Indonesia.

“Bagus kalau vaksin sudah teruji, tetapi supaya masyarakat percaya, presiden, wakil presiden, ketua MPR, DPR, para menteri, dan jenderal harus berani divaksin lebih dulu, barisan kedua mungkin petugas kesehatan,” kata Aa Gym.

Ia meminta Presiden Jokowi dan para pejabat berani maju dan sukarela sebagai golongan pertama yang menerima vaksin Covid-19 sebelum tenaga kesehatan.

 



Sumber : Kompas TV



BERITA LAINNYA



Close Ads x