Masih Sering Melakukan 5 Kebiasaan Ini, Bro? Hentikan Segera agar Kualitas Sperma Tetap Terjaga

JAKARTA, KOMPAS.TV - Setiap pria yang sudah berkeluarga dan sedang menanti kehadiran momongan, pasti ingin memiliki sperma yang sehat.

Namun, di luar sana masih banyak kaum Adam yang kurang memperhatikan kesehatannya dan sering melakukan kebiasaan yang dapat merusak kualitas sperma.

Lantas, kebiasaan apa saja yang bisa menurunkan kesuburan seorang pria?

Berikut 5 kebiasaan yang dapat menurunkan kualitas sperma sebagaimana dilansir Sonora.id, Jumat (28/1/2022).

Baca Juga: Celana Dalam Segitiga versus Boxer, Mana yang Lebih Baik untuk Kesehatan Sperma?

1. Begadang

Dalam jurnal Fertility & Sterility, sebuah penelitian menyebutkan, pria yang tidur kurang dari enam jam per malam memiliki kemungkinan lebih kecil untuk mendapatkan keturunan.

Dengan perkiraan sebesar 31 persen lebih rendah untuk dapat membuat pasangannya hamil, dibanding pria yang tidur tujuh hingga delapan jam dalam satu malamnya.

Hal tersebut dipengaruhi oleh kondisi kurang tidur yang memang bisa menurunkan produksi hormon testosteron, yang penting untuk produksi sperma.

Tapi, perlu diperhatikan oleh para calon bapak bahwa terlalu banyak tidur juga tidak baik, karena bisa menyebabkan sperma tak subur.

Baca Juga: Bangun Bahtera Luar Angkasa, Ilmuwan Rencanakan Kirim 6 Juta Sperma ke Bulan

2. Minum alkohol secara berlebihan

Kebiasaan minum minuman beralkohol sangat perlu untuk dikendalikan oleh setiap pria yang sedang melakukan program hamil bersama istrinya.

Sebab, konsumsi minuman beralkohol yang berlebihan dapat menurunkan hormon testosteron dan memengaruhi produksi sperma hingga kualitasnya pula.

3. Tak suka makan ikan

Seorang peneliti dari Harvard sempat melakukan pengamatan mengenai pola makan dan kualitas air mani dari 155 pria.

Hasilnya, pria yang banyak mengonsumsi ikan, terutama dengan kandungan Omega 3 tinggi seperti salmon atau tuna, ternyata memiliki jumlah sperma yang lebih tinggi dan sehat.

Sementara itu, pria yang biasanya hanya makan daging olahan, memiliki jumlah sperma rendah dengan kualitas berupa bentuk abnormal.

Kondisi kesehatan sperma yang tidak sehat itu karena daging olahan dapat menurunkan hormon testosteron.

Berbeda dengan asam lemak Omega 3 yang justru mendorong pembentukan sperma menjadi lebih sehat.

Baca Juga: RUU Ketahanan Keluarga, Urusi LGBT Hingga Donor Sperma

4. Sering minum minuman bersoda

Bagi yang masih sering minum minuman manis bersoda hingga lebih dari satu botol atau gelas dalam sehari, sebaiknya segera hentikan kebiasaan itu.

Sebab, menurut satu penelitian di jurnal Human Reproduction, kebiasaan minum minuman bersoda terlalu banyak itu dapat memengaruhi kecepatan bergerak sperma.

Jelasnya, kandungan gula berlebih dalam minuman bersoda dapat memicu resistensi insulin, yaitu kondisi di mana sel tidak dapat mengambil glukosa dari darah dan menggunakannya untuk energi.

Pada tahap lanjut, kondisi terebut bisa menyebabkan peradangan, yang kemudian menghambat bagaimana sperma bergerak.

5. Menyimpan gawai di saku celana

Sebanyak 10 penelitian di Inggris sama-sama menarik kesimpulan, paparan radias dari ponsel atau gawai dapat merusak cara sperma bergerak dan mengurangi jumlahnya.

Tak hanya menyebabkan kerusakan DNA pada sperma, gawai yang tersimpan di saku celana juga bisa meningkatkan suhu di dalam skrotum dan menghambat produksi sperma.