Kompas TV nasional peristiwa

FISIP UI Prihatin Pengeroyokan Ade Armando, Minta Penegak Hukum Tangani dengan Benar

Kompas.tv - 12 April 2022, 04:55 WIB
fisip-ui-prihatin-pengeroyokan-ade-armando-minta-penegak-hukum-tangani-dengan-benar
Ade Armando tampak dibawa anggota kepolisian usai menjadi korban pemukulan sejumlah orang tak dikenal di depan gedung DPR RI, Senin (11/42022). (Sumber: Baitur Rohman/Kompas.tv)
Penulis : Hariyanto Kurniawan | Editor : Fadhilah

JAKARTA, KOMPAS.TV - Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia (FISIP UI) menyampaikan keprihatinannya atas kejadian yang dialami oleh Ade Armando sebagai salah seorang staf pengajarnya.

Pernyataan FISIP UI tersebut diunggah di akun Instagram @fisip_ui pada Senin (11/4/2022) malam.

"FISIP UI prihatin dan memberikan atensi penuh atas kasus pengeroyokan yang terjadi pada Dr Ade Armando," seperti tertulis dalam unggahan tersebut.

Dalam pernyataannya, FISIP UI juga mengharapkan perhatian dan upaya penegak hukum untuk menangani kasus pengeroyokan terhadap Ade Armando dengan sebenar-benarnya.

Baca Juga: Terduga Pelaku Terekam Kamera, Polisi Sudah Identifikasi Provokator Pengeroyokan Ade Armando

Sebagai salah seorang dosen tetap dalam Departemen Ilmu Komunikasi FISIP UI, kemaslahatan Ade Armando menjadi perhatian FISIP UI.

Kepala Biro Keterbukaan Informasi Publik (KIP) Universitas Indonesia Amelita Lusia juga menyayangkan tindak kekerasan yang dialami Ade.

"Kami sangat menyayangkan dan prihatin atas tindak kekerasan yang dialami oleh saudara Ade Armando," kata Amelita, dikutip dari Kompas.com, Senin (11/4/2022).

Pihaknya menyerahkan sepenuhnya penanganan pengeroyokan terhadap Ade Armando kepada aparat kepolisian.

Pernyataan FISIP UI terkait kejadian yang dialami Ade Armando. (Sumber: Instagram @fisip_ui)

Polisi Identifikasi Pengeroyok Ade Armando

Polda Metro Jaya mengaku telah mengidentifikasi para pengeroyok Ade Armando di depan Gedung DPR.

Dalam konferensi pers, Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran meminta para pelaku untuk menyerahkan diri. Jika tidak, kepolisian akan menangkap para pelaku.

"Kami akan mengumumkan identitas pelaku dan jika tidak menyerahkan diri akan kami lakukan penangkapan," tegas Fadil.

Baca Juga: Saksi Mata: Pengeroyok Ade Armando Bukan Mahasiswa

Ade Armando diketahui dikeroyok oleh massa nonmahasiswa ketika aksi mulai ricuh dan saling dorong terjadi.

Kericuhan diketahui terjadi ketika Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan tiga Wakil Ketua DPR kembali ke dalam gedung parlemen.

Ade Armando yang tergabung dalam barisan massa aksi tiba-tiba ditarik dan didorong hingga terjatuh. Setelah itu, dia dikeroyok hingga tak berdaya.

 




Sumber : Kompas TV/Kompas.com


BERITA LAINNYA



Close Ads x