Kompas TV nasional sosial

Mengenang Almarhum Tjahjo Kumolo yang Dulu Bercita-cita sebagai Pegawai Bank

Kompas.tv - 1 Juli 2022, 16:46 WIB
mengenang-almarhum-tjahjo-kumolo-yang-dulu-bercita-cita-sebagai-pegawai-bank
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN RB) Tjahjo Kumolo. Tjahjo Kumolo yang meninggal dunia, Jumat (1/7/2022) siang dahulunya ternyata sempat bercita-cita sebagai seorang pegawai bank. (Sumber: dok Humas KemenPAN RB)
Penulis : Johannes Mangihot | Editor : Gading Persada

JAKARTA, KOMPAS.TV - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan) RB Tjahjo Kumolo meninggal dunia, Jumat (1/7/2022) siang tadi setelah mendapat perawatan intensif di Rumah Sakit Abdi Waluyo, Jakarta dalam beberapa hari terakhir ini. 

Politisi senior PDI Perjuangan (PDIP) kelahiran Surakarta, 1 Desember 1957 ini tutup usia di umur 64 tahun sekitar pukul 11.00 WIB siang tadi.

Tjahjo Kumolo merupakan tokoh senior dalam politik maupun pemerintahan. Tjahjo masuk di pemerintahan dan menjabat sebagai menteri sejak 27 Oktober 2014 dan berkiprah menjadi anggota MPR/DPR sejak 1987.

Baca Juga: Jokowi Sampaikan Dukacita: Tjahjo Kumolo Berpulang di Puncak Pengabdian

Dunia politik dan birokrasi ternyata bukan menjadi pilihan utama Tjahjo Kumolo setelah lulus Fakultas Hukum Universitas Diponegoro pada 1985. 

Dikutip dari Harian Kompas, Kamis 8 November 1990, impian Tjahjo Kumolo saat remaja menjadi pejabat bank. 

"Saya dulu punya keinginan jadi pegawai bank, makanya ngambil jurusan hukum perdata dagang. Saya suka melihat penampilan pegawai bank, kelihatannya selalu rapi dan necis. Kalau sekarang jadi anggota DPR, itu suatu hal yang harus disyukuri," ungkap Tjahjo kala itu.

Tjahjo Kumolo meninggal dunia di RS Abdi Waluyo, Jakarta setelah dua pekan terkahir mendapat perawatan intensif. 

Baca Juga: Mengenang Kiprah Almarhum Tjhajo Kumolo di Dunia Politik Indonesia...

Karier Tjahjo Kumolo di politik maupun pemerintahan sangat panjang.

Dalam Kabinet Kerja pemerintahan Presiden Joko WIdodo atau Jokowi dan Wakil Presiden Jusuf Kalla, Tjahjo dipercaya memimpin Kementerian Dalam Negeri dan Kepala Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP) mulai 27 Oktober 2014 hingga 20 Oktober 2019.

Baca Juga: Hormati Tjahjo Kumolo, Megawati Perintahkan Seluruh Kantor PDIP Pasang Bendera Setengah Tiang

Dalam perjalanannya, Tjahjo Kumolo menjadi salah satu menteri yang tidak diganti oleh Presiden Jokowi.

Ia juga pernah menjabat pelaksana tugas (Plt) Menteri Hukum dan HAM pada 1-23 Oktober 2019 serta pernah menjadi Menteri Pertahanan ad interim pada 5-9 Februari 2019.

Tjahjo menjadi Menteri Pertahanan (Menhan) sementara saat Menhan Ryamizard Ryacudu melakukan perjalanan dinas ke luar negeri.


Di periode kedua pemerintahan Presiden Jokowi, Tjahjo dipercaya memimpin Kemenpan RB di Kabinet Indonesia Maju sejak 23 Oktober 2019. 

Di perpolitikan Tanah Air, Tjahjo dapat disebut sebagai tokoh senior. Kader PDIP ini pernah menjabat sebagai anggota MPR/DPR selama enam periode dari 1987 hingga 2014.

Baca Juga: Mahfud MD Pimpin Pelepasan Jenazah Tjahjo Kumolo di Kantor KemenPAN-RB, Pratikno Irup Pemakaman

Tjahjo terpilih menjadi anggota MPR/DPR dari daerah pemilihan Jawa Tengah sejak 1987-1998 dari Partai Golkar.

Kemudian di tahun 1999 hingga 2014 Tjahjo terpilih kembali menjadi anggota MPR/DPR dari PDIP. 

Pada 1 Oktober 1999 – 27 Oktober 2014. Ia duduk di Komisi I yang membidangi pertahanan, luar negeri, dan informasi di DPR RI sekaligus menjadi Ketua Fraksi PDIP di DPR.

Di tahun 2000, Tjahjo sempat menjabat Wakil Sekretaris Fraksi PDIP DPR RI.

Di PDIP Tjahjo pernah menduduki jabatan Sekretariat Jenderal, pada periode periode 2010-2015.

Baca Juga: Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Mahfud MD: Saya Bersaksi bahwa Almarhum Orang Baik

Sebelumnya Tjahjo ditunjuk Ketua umum PDIP Megawati Soekarnoputri sebagai Ketua DPP Bidang Politik di tahun 2005. Di tahun 1998, Tjajo merupakan Direktur SDM DPP DPIP.




Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x