Kompas TV nasional peristiwa

Soal Hacker Bjorka, Pakar: Dia Belum Tentu Hacker, Perlu Investigasi dan Pembuktian

Kompas.tv - 15 September 2022, 22:45 WIB
soal-hacker-bjorka-pakar-dia-belum-tentu-hacker-perlu-investigasi-dan-pembuktian
Pakar kompetensi keamanan siber, dr I Made Wiryana di acara ROSI KOMPAS TV, Kamis (15/9/2022). (Sumber: Tangkapan Layar Youtube KOMPAS TV)
Penulis : Gilang Romadhan | Editor : Hariyanto Kurniawan

JAKARTA, KOMPAS.TV - Nama Bjorka menjadi perbincangan panas di dunia maya dalam beberapa pekan belakangan.

Bjorka yang merupakan hacker atau peretas ini membuat heboh jagat maya Indonesia setelah membocorkan sejumlah data pribadi para menteri Republik Indonesia.

Data-data pribadi Menkominfo Johnny G Plate, Mendagri Tito Karnavian, Menteri BUMN Erick Thohir, Menkopolhukam Mahfud MD, Menkomarves Luhut Binsar Panjahitan, hingga Ketua DPR Puan Maharani diunggah ke publik oleh Bjorka. 

Puncaknya yang membuat geger, Bjorka membocorkan surat rahasia Presiden Jokowi di situs breached.to pada Sabtu (9/9/2022) pekan lalu. 

Baca Juga: Pemuda Cirebon Bantah Disebut Sebagai Hacker Bjorka: Lebih Suka Ngedit

Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono meyakini Bjorka belum mampu masuk ke sistem pemerintahan. Heru percaya diri Bjorka hanya bisa masuk di lapisan terluar keamanan siber Pemerintah Indonesia. 

"Kalaupun itu bisa masuk, bisanya cuma di daftar isi. Saya yakin tidak. Karena saya tahu," ucap Heru pada 12 September 2022 lalu. 

"Paling di window awal, di sana banyak pagarnya." 

Pernyataan Pemerintah Indonesia itu diamini oleh pakar kompetensi keamanan siber, dr I Made Wiryana dalam acara ROSI KOMPAS.TV, Kamis (15/9/2022). 

Wiryana bahkan menyebut Bjorka ini bukanlah seorang hacker atau peretas, melainkan hanya orang yang memanfaatkan apa yang dia miliki. 

"Kalau saya bilang bukan hacker. Perlu pembuktian dan investigasi lebih untuk mengategorikan dia sebagai hacker hitam atau hacker putih," kata Made. 

"Jika dilihat bagaimana hacker bekerja, biasanya ada kelompok yang menemukan celah, lalu ada yang membuat alat bantu untuk menerobos celah tersebut, lalu ada kelompok yang menerapkannya." 

Baca Juga: Satgas Terus Buru Bjorka, Pakar: Jangan Sampai Salah Sasaran


 

"Tinggal lihat, track record-nya dia itu apa. Kalau dia memang dikenal orang yang sering membocorkan data, mungkin memang dia orang yang telah mendapatkan data secara banyak.

"Belum tentu bisa dia bisa masuk ke dalam untuk mengambil data itu sendiri. Perlu investigasi lagi," sambungnya. 

Satgas Perlindungan Data yang dibentuk Pemerintah dan terdiri dari Polri, Badan Intelijen Negara (BIN), Kemenkominfo, dan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) mengaku sudah mengantongi identitas Bjorka. 

Baca Juga: Pemerintah Klaim Tahu Identitas Bjorka, Pakar: Ini Terlalu Prematur, Kita Bicara Dark Web

Namun, per Kamis (15/9) Bjorka kembali melancarkan serangan terbarunya. Dia menyebut Menkominfo Johnny G Plate akan segera dicopot dari jabatannya. 

"Saya menerima informasi, dari teman yang bekerja di istana, Presiden akan segera mengganti Menkominfo Johnny G Plate," ujar Bjorka, Kamis (15/9/2022) via forum Breached.to.

"Bagus, Pak Presiden. Pastikan penggantinya orang yang paham teknologi, dan bukan dari partai, politisi, atau tentara, karena semuanya jadi tidak akan berarti," ujarnya.



Sumber : Kompas TV



BERITA LAINNYA



Close Ads x