Kompas TV nasional peristiwa

Bibi Brigadir J Belum Puas meski Bharada E Minta Maaf: Dia Bisa Berpaling jika Dipertemukan Sambo

Kompas.tv - 28 Oktober 2022, 20:42 WIB
bibi-brigadir-j-belum-puas-meski-bharada-e-minta-maaf-dia-bisa-berpaling-jika-dipertemukan-sambo
Bibi Brigadir Pol Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J menganggap apa yang dilakukan terdakwa Richard Eliezer Pudihang Lumiu belum cukup memuaskan hatinya. (Sumber: Tangkapan layar YouTube Kompas TV/Ninuk)
Penulis : Ninuk Cucu Suwanti | Editor : Vyara Lestari

JAKARTA, KOMPAS.TV - Bibi Brigadir Pol Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J menganggap apa yang dilakukan terdakwa Richard Eliezer Pudihang Lumiu atau Bharada E, belum cukup memuaskan hatinya.

Ini kendati terdakwa Bharada E telah memilih menjadi justice collaborator (JC) dalam dugaan kejahatan yang diskenariokan seorang jenderal bintang dua, Ferdy Sambo.

Termasuk, bersimpuh memohon maaf kepada orang tua Brigadir J dan berjanji berkata jujur di sidang untuk membela keadilan bagi Brigadir J.

“Belum, kami belum merasa puas,” ucap bibi Brigadir J, Rohani Simanjuntak dalam program Laporan Khusus KOMPAS TV, Jumat (28/10/2022).

Baca Juga: Bibi Brigadir J Siap Semprot Ferdy Sambo pada Sidang Pekan Depan: Manusia Biadab, Tidak Punya Hati

“Tetap kami memaafkan, bukan tidak memaafkan sesama umat Tuhan ya, pasti kita saling memaafkan. Namun karena kasus ini, persidangan belum selesai, kita nggak tahu, bisa saja tangan itu membalikkan telapak tangannya,” tutur Rohani.

Lebih lanjut, Rohani Simanjuntak mengakui, alasannya masih ragu adalah karena terdakwa Bharada E belum bertemu muka dengan Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi.

Di samping itu, persidangan kasus pembunuhan berencana yang menewaskan keponakannya itu baru berjalan.

“Kami melihat situasi ya, mungkin karena kasus ini masih berjalan panjang, belum bertemu dengan Pak Ferdy Sambo dan Bu Putri, kami masih ada rasa ragu, ada kesaksian si Eliezer nanti,” kata Rohani Simanjuntak.

Sebab menurutnya, bisa saja terdakwa Richard Eliezer berbalik kesaksian dan menguntungkan pihak Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi.

Baca Juga: Murka Brigadir J Tewas, Rohani Simanjuntak akan sebut Putri Candrawathi sebagai Pembunuh di Sidang

“Apabila dia dipertemukan dengan Pak Ferdy Sambo, mungkin bisa saja dia berpaling dari kesaksiannya kemarin,” ujar Rohani Simanjuntak.

“Tapi yang kami harapkan, mudah-mudahan benar-benar Eliezer itu mengakui dan memberitahu semua apa yang dilihat oleh matanya. Yang tahu dia semua, apa kronologis kejadiannya itu, di sana makanya kami harapkan di persidangan nanti kejujuran dia.”


Sebelumnya, terdakwa Richard Eliezer di persidangan telah bersimpuh di kaki kedua orang tua Brigadir J, Rosti Simanjuntak dan Samuel Hutabarat.

Terdakwa Richard Eliezer menyampaikan maaf sambil menahan tangis. Tindakan itu kemudian direspons oleh kedua orang tua Brigadir J dengan menggenggam tangan Eliezer. Samuel Hutabarat bahkan mengelus dua kali kepala Eliezer.

Dalam pesannya, Rosti Simanjuntak dan Samuel Hutabarat meminta terdakwa Eliezer benar-benar berkata jujur apa yang membuat Brigadir J tewas di rumah Duren Tiga.

Baca Juga: Dibongkar Kamaruddin: Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi Bertengkar di Magelang soal Wanita

 




Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x