Kompas TV nasional peristiwa

Mantan Narapidana Terorisme Diajari Cara Tanam Padi, Densus 88: Agar Tak Mengulangi Perbuatannya

Kompas.tv - 9 Januari 2023, 17:59 WIB
mantan-narapidana-terorisme-diajari-cara-tanam-padi-densus-88-agar-tak-mengulangi-perbuatannya
Sejumlah mantan narapidana terorisme melakukan penanaman padi di Sukamandi, Subang, Jawa Barat, Jumat (6/1/2023). (Sumber: ANTARA/HO-Sang Hyang Seri)
Penulis : Fiqih Rahmawati | Editor : Purwanto

JAKARTA, KOMPAS.TV - Perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak di bidang pertanian, PT Sang Hyang Seri (SHS) bekerja sama dengan Densus 88 untuk memberikan pelatihan menanam padi kepada mantan narapidana terorisme di Sukamandi, Subang, Jawa Barat.

Direktur Utama Sang Hyang Seri, Maryono, mengatakan bahwa pelatihan tersebut diberikan sebagai pendidikan wawasan kebangsaan melalui program ketahanan pangan.

Selama pelatihan, mantan narapidana terorisme diajari cara menyemai benih padi, pengerjaan penanaman padi, hingga proses perawatan.

Baca Juga: Polri Tangkap 26 Orang dalam Kasus Terorisme Sepanjang Desember 2022

"Tentunya dalam proses pertumbuhan padi yang ditanami itu dikelola langsung oleh mantan narapidana terorisme sampai masa panen tiba, sehingga mereka dapat mengetahui lebih dalam dari setiap langkah proses pertumbuhan padi," ujarnya di Jakarta, Senin (9/1/2023), seperti dilansir dari Antara.

Maryono menegaskan, Sang Hyang Seri akan terus membantu para mantan narapidana terorisme mendapatkan pengetahuan pertanian sehingga dapat kembali ke masyarakat.

Dia juga berharap, ilmu pertanian ini bisa membantu mantan narapidana terorisme untuk dalam hal finansial.

Sementara itu, Kepala Densus 88 Irjen Pol Marthinus mengatakan bahwa terdapat 10 mantan narapidana terorisme yang mengikuti pelatihan ini. Marthinus berharap, mereka bisa menyibukkan diri dengan belajar bertani agar potensi mengulangi perbuatannya bisa diminimalisir.

“Dengan mempelajari pertanian, kami berharap itu menjadi sumber ekonomi mereka ke depannya, sehingga kecil kemungkinan untuk mantan narapidana itu melakukan perbuatan yang dilakukan sebelumnya," kata Marthinus.

Baca Juga: Jelang Natal dan Tahun Baru, Densus 88 Tangkap 11 Terduga Teroris di Sumatera

Salah satu mantan narapidana terorisme yang mengikuti pelatihan ini, Dodi Suradi, mengaku bersyukur mendapatkan ilmu pertanian. 

“Kami berharap pola pembinaan dengan program-program ini dapat terus berlanjut untuk dapat menambah manfaat baru untuk kami," ucap Dodi.

Selain ilmu pertanian, mantan narapidana terorisme juga diberikan pendidikan wawasan kebangsaan dan bela negara agar memiliki jiwa nasionalisme dan cinta Tanah Air.


 



Sumber : Antara



BERITA LAINNYA



Close Ads x