Kompas TV nasional hukum

Kasus Gagal Ginjal Akut Kembali Telan Korban Jiwa, Bareskrim Polri Turun Tangan Telusuri Penyebabnya

Kompas.tv - 7 Februari 2023, 05:25 WIB
kasus-gagal-ginjal-akut-kembali-telan-korban-jiwa-bareskrim-polri-turun-tangan-telusuri-penyebabnya
Direktur Tindak Pidana Tertentu (Dirtipidter) Bareskrim Polri Brigjen Pol Pipit Rismanto (kanan) bersama Karo Penmas Divhumas Polri Brigjen Pol Ahmad Ramadhan (kiri) menunjukkan barang bukti saat konferensi pers kasus gagal ginjal akut pada anak di Rupbasan Kelas I Jakarta Utara, Jakarta, Senin (30/1/2023). (Sumber: ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/foc.)
Penulis : Tito Dirhantoro | Editor : Edy A. Putra

JAKARTA, KOMPAS.TV - Kasus gagal ginjal akut yang menimpa anak-anak kembali terjadi dan menelan satu korban jiwa di DKI Jakarta. 

Terkait kejadian itu, penyidik Direktorat Tindak Pidana Tertentu Bareskrim Polri turun tangan untuk menelusuri penyebab terjadinya kasus gagal ginjal akut pada anak tersebut.

Baca Juga: Pelarian 2 Buronan Kasus Gagal Ginjal Akut Bos CV Samudera Chemical Berakhir di Sukabumi

Direktur Tindak Pidana Tertentu Bareskrim Polri Brigjen Pipit Rismanto mengatakan tim penyidik sedang di lapangan melakukan pendalaman untuk menelusuri penyebab kasus gagal ginjal akut tersebut.

"Kami melakukan penelusuran penyebab gagal ginjal akut tersebut seperti apa," kata Pipit di Jakarta, Senin (6/2/2023).

Dia menjelaskan, tim melakukan penyelidikan dengan menelusuri jenis obat yang dikonsumsi pasien, termasuk makanan, dan meminta keterangan kepada orang tua serta mengambil sampel.

"Sampel sudah dikirim ke BPOM (Badan Pengawas Obat dan Makanan)," ujar Pipit.

Baca Juga: Korban Gagal Ginjal Akut Bertambah, Anggota Komisi IX: Belum Ada Perbaikan Mekanisme dari BPOM

Dalam penyelidikan ini, pihaknya tetap berkoordinasi dengan BPOM. Namun, dia menduga kasus ini berbeda dengan kasus gagal ginjal akut yang sebelumnya ditangani polisi.

Untuk memastikan hal itu, pihaknya masih melakukan pendalaman.




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x