Kompas TV nasional rumah pemilu

Ganjar Jadi Bakal Capres, Jusuf Kalla: Kewenangan PDI-P dan Kita Hormati Itu

Kompas.tv - 23 April 2023, 07:10 WIB
ganjar-jadi-bakal-capres-jusuf-kalla-kewenangan-pdi-p-dan-kita-hormati-itu
Jusuf Kalla, Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 RI.  Jusuf Kalla angkat bicara terkait diusungnya Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebagai bakal calon presiden (capres) dari PDI Perjuangan atau PDIP.  (Sumber: Kompas.tv/Ant/HO)
Penulis : Isnaya Helmi | Editor : Gading Persada

JAKARTA, KOMPAS.TV - Wakil Presiden atau Wapres ke-10 dan ke-12 RI Jusuf Kalla angkat bicara terkait diusungnya Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebagai bakal calon presiden (bacapres) dari PDI Perjuangan atau PDI-P. 

Jusuf Kalla menyebut hal itu merupakan kewenangan PDI-P mengingat Ganjar merupakan kader di partai tersebut. 

"Itu tentu adalah kewenangan PDI-P sendiri dan kita menghormati itu," kata Jusuf Kalla di Masjid Istiqlal, Jakarta, Sabtu (22/4/2023).

Dia pun tak banyak komentar terkait Ganjar yang telah resmi menjadi Bakal capres PDI-P. Jusuf Kalla sepenuhnya menghormati keputusan PDI-P tersebut. 

Diberitakan KOMPAS.TV sebelumnya, Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri resmi menetapkan Ganjar Pranowo sebagai bakal capres dari partai berlambang kepala banteng moncong putih itu di Pilpres 2024 mendatang.

Pengumuman penetapan Ganjar jadi bakal capres ini disampaikan Megawati pada Jumat (21/4) lalu. 

Baca Juga: Dipilih Megawati sebagai Bakal Capres di Pilpres 2024, Ganjar Sampaikan Terima Kasih ke Puan

"Pada Hari Kartini ini tanggal 21 April 2023 maka pada 13.45 menetapkan Ganjar Pranowo untuk ditingkatkan penugasannya sebagai capres dari PDIP," kata Megawati.

Megawati mengatakan, penetapan Ganjar ini berdasarkan pencermatan terhadap harapan masyarakat dan petunjuk Tuhan Yang Maha Esa.

Sementara itu, Ganjar mengapresiasi keputusan Megawati yang memilih dirinya menjadi bakal capres di Pilpres 2024 dari PDI-P.

Menurut dia, tugas ini merupakan sebuah penghormatan dan bukan merupakan sesuatu yang mudah. 


 

"Suatu keputusan yang diambil ketua umum melalui proses yang sangat panjang. Sebuah kehormatan buat saya mendapatkan tugas ini sebagai kader partai, di sampaing tentu tugas ini tidak mudah," kata Ganjar,  Jumat (21/4). 

Dia pun meminta kepada seluruh kader PDI-P untuk mendukung keputusan Megawati tersebut.

"Kami mohon dukungan, kami mohon kritikan, saran, inilah momentum untuk kita untuk mengkonsolidasikan kekuatan untuk bersatu," ujar Ganjar yang juga Gubernur Jawa Tengah itu.

Baca Juga: Presiden Jokowi: Ganjar adalah Pemimpin yang Dekat dengan Rakyat




Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x