Kompas TV nasional humaniora

Saat Luhut Binsar Pandjaitan Minta Puan Maharani Dukung Pelatihan Matematika Metode Gasing

Kompas.tv - 29 November 2023, 09:00 WIB
saat-luhut-binsar-pandjaitan-minta-puan-maharani-dukung-pelatihan-matematika-metode-gasing
Menko Kemaritiman dan Investasi (Menkomarves) Luhut Binsar Pandjaitan. (Sumber: Instagram @luhut.pandjaitan)
Penulis : Kurniawan Eka Mulyana | Editor : Gading Persada

KOMPAS.TV – Menteri Koordinator Maritim dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan meminta Ketua DPR RI Puan Maharani mendukung program pelatihan Metode Gasing (gampang, asyik, menyenangkan).

Luhut menjelaskan, pelatihan Metode Gasing tersebut merupakan suatu inovasi pembelajaran matematika yang diciptakan dan dikembangkan oleh Profesor Yohanes Surya.

Metode tersebut, kata Luhut, memungkinkan siswa memahami operasi matematika seperti penjumlahan, perkalian, pengurangan, dan pembagian dalam waktu hanya 2 minggu.

Kini, metode tersebut telah sukses diimplementasikan di 55 kabupaten/kota di seluruh Indonesia.

Penjelaan itu disampaikan Luhut melalui keterangan tertulis usai menerima kunjungan Puan di Singapura, Selasa (28/11/2023) sore.

Luhut menyebut salah satu kunci penting dalam meningkatkan kesejahteraan mayarakat adalah investasi di bidang pendidikan.

Baca Juga: Kesan Luhut Dijenguk Prabowo: Lebih Riang dan Santai, Efek Bergaul dengan Banyak Anak Muda

“Salah satu kunci penting dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat adalah dengan mengalokasikan investasi yang lebih besar dalam bidang pendidikan,” kata dia.

“Dan saya meminta betul kepada Mbak Puan untuk mendukung program yang juga menjadi perhatian Presiden Jokowi ini,” tambah Luhut.

Dalam pertemuan tersebut, kata Luhut, keduanya sepakat bahwa pemilihan umum (pemilu) harus berjalan menyenangkan meski pilihan berbeda-beda.

Baca Juga: Puan Minta TNI-Polri Pastikan Pemilu 2024 Berjalan Aman dan Kondusif

“Saya dan Mbak Puan sepakat bahwa Pemilu ini haruslah berjalan dengan menyenangkan, dan meskipun kita semua memiliki pilihan yang berbeda-beda, tapi persatuan dan perdamaian haruslah selalu dijaga” kata Luhut dikutip dari keterangan tertulis.

“Dan yang paling penting, kepentingan masyarakat haruslah menjadi yang utama,” imbuhnya.

Dalam pertemuan tersebut, kata dia, keduanya membahas berbagai isu nasional, mulai dari kondisi perekonomian, situasi geopolitik global, hingga Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.


 



Sumber : Kompas TV



BERITA LAINNYA



Close Ads x