Kompas TV nasional rumah pemilu

Prabowo-Gibran Janji Naikkan Gaji TNI-Polri dan Aparatur Hukum Jika Menang Pilpres 2024

Kompas.tv - 27 Desember 2023, 12:35 WIB
prabowo-gibran-janji-naikkan-gaji-tni-polri-dan-aparatur-hukum-jika-menang-pilpres-2024
Calon Presiden (Capres) RI nomor urut 2 Prabowo Subianto di debat perdana capres, Selasa (12/12/2023). (Sumber: Tangkapan layar Kompas TV)
Penulis : Ninuk Cucu Suwanti | Editor : Gading Persada

 

JAKARTA, KOMPAS.TV- Pasangan capres cawapres nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka berkomitmen untuk menaikkan gaji TNI, Polri hingga aparatur hukum jika terpilih dalam Pilpres 2024.

 

Hal tersebut disampaikan oleh Juru Bicara Prabowo-Gibran, Dahnil Anzar Simanjuntak dalam Sapa Indonesia Pagi KOMPAS TV, Rabu (27/12/2023).

“Pak Prabowo di visi misi itu punya komitmen untuk menaikkan gaji TNI, terkait keamanan polisi dinaikkan gajinya, kesejahteraan dinaikkan, termasuk aparatur hukum lainnya, misalnya jaksa dan hakim. Itu salah satu komitmen yang penting ingin didorong oleh Pak Prabowo dan Mas Gibran,” ucap Dahnil.

Selain itu, Dahnil menyebut Prabowo-Gibran juga akan mengoptimalkan Pembangunan postur pertahanan untuk ancaman hybrid.

Baca Juga: Mahfud MD Batal Kampanye di NTB, Tuan Guru Bajang: Beliau Sehat, Hanya Disarankan Istirahat

“(Ancaman hybrid -red) Yaitu kombinasi ancaman antara militer dan nirmiliter, nah sekarang secara faktual yang banyak terjadi itu adalah ancaman Hybrid ini, ancaman militer sekaligus ancaman nirmiliter itu mengancam kita semuanya,” jelas.

“Nah berangkat dari ancaman-ancaman itulah postur pertahanan itu dibangun oleh Pak Prabowo dan Mas Gibran tentu pada saat ini, tentu membangun visi misinya, apa yang akan dilakukan ke depan dan sekarang sudah dimulai oleh Pak Prabowo sebagai Menteri Pertahanan dengan komitmen tinggi Presiden Joko Widodo, Pak Prabowo membangun postur-postur itu.”

Misal, sambung Dahnil, dengan melakukan modernisasi alutsista di tengah geopolitik dan geostrategis yang penuh ancaman militer.

“Oleh sebab itu, benteng pertahanan kita terkait pertahanan militer itu harus diperkuat, plus TNI kita itu harus diperkuat dalam konteks profesionalismenya, diperkuat dalam konteks jumlahnya,” jelas Dahnil.

Baca Juga: Ramai Zulhas Sebut Soal Gerakan Salat Dikaitkan Terlalu Cinta Prabowo, Petinggi PAN Buka Suara

“Itulah kenapa kemudian ada komcad atau komponen Cadangan selain itu adalah amanat undang-undang, tapi juga itu menjadi legacy dari Pak Prabowo memulai Komcad ini secara maksimal.”



Sumber : Kompas TV



BERITA LAINNYA



Close Ads x