Kompas TV nasional peristiwa

BMKG Pastikan Efisiensi Anggaran Tak Ganggu Layanan Informasi Cuaca 24 Jam

Kompas.tv - 18 Februari 2025, 07:16 WIB
bmkg-pastikan-efisiensi-anggaran-tak-ganggu-layanan-informasi-cuaca-24-jam
Ilustrasi hujan. (Sumber: Hindustan Times)
Penulis : Danang Suryo | Editor : Iman Firdaus

JAKARTA, KOMPAS.TV - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memastikan layanan informasi cuaca dan peringatan dini bencana tetap berjalan normal 24 jam meski menghadapi kebijakan efisiensi anggaran tahun 2025.

"Boleh di cek, informasi cuaca dari laman internet BMKG masih terus aktif, juga informasi seputar gempa - peringatan dini tsunami mulai dari sms blast dan seluruh kanal media sosial BMKG juga terus berjalan bertubi-tubi," kata Plt. Kepala BMKG Dwikorita Karnawati dikutip dari Antara, Senin (17/2/2025).

Dwikorita menekankan bahwa layanan informasi cuaca, iklim, deteksi gempa, hingga peringatan dini tsunami untuk masyarakat Indonesia tetap berjalan seperti biasa.

Layanan ini bahkan mencakup 25 negara di Samudera Hindia dan 10 negara ASEAN yang memanfaatkan sistem monitoring gempa bumi dan peringatan dini tsunami (InaTEWS) milik Indonesia.

Efisiensi anggaran juga tidak mempengaruhi peran Indonesia sebagai wakil presiden Organisasi Meteorologi Dunia (WMO) untuk komisi layanan.

Baca Juga: Geger Fenomena Hujan Jeli di Gorontalo, BMKG: Secara Natural, Tidak Mungkin Terjadi

"Efisiensi tidak mengurangi peran kami sebagai vice president organisasi meteorologi dunia itu, karena kalau biasanya kami melakukan internasional meeting secara offline, bisa kami lakukan lewat Zoom, dan pihak asing itu yang datang ke Indonesia," jelasnya.

Khusus untuk peringatan dini gempa bumi, anggarannya meningkat dari Rp8,4 miliar menjadi Rp28,572 miliar. Kenaikan ini mendukung operasional 190 Unit Pelaksana Teknis (UPT) BMKG di seluruh Indonesia dalam memberikan layanan informasi dan peringatan dini.

Berdasarkan Surat Menteri Keuangan Nomor S-75/MK.02/2025 tertanggal 13 Februari 2025, total pagu anggaran BMKG tahun 2025 hasil rekonstruksi mencapai Rp1,781 triliun, meningkat dari sebelumnya Rp1,403 triliun.


 

Baca Juga: BMKG Ragukan Validitas Hujan Jeli di Gorontalo, Cari Pengunggah Video




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x