Kompas TV olahraga kompas sport

Final Leg II AFF 2020: Mengembalikan Evan Dimas, Kunci Shin Tae-yong Bisa Redam Thailand

Kompas.tv - 1 Januari 2022, 16:34 WIB
final-leg-ii-aff-2020-mengembalikan-evan-dimas-kunci-shin-tae-yong-bisa-redam-thailand
Evan Dimas saat merayakan gol lawan Thailand dalam kualifikasi Piala Dunia beberapa waktu lalu. Saat final melawan Thailand di leg kedua, Shin Tae-yong bisa mengembalikan peran Evan Dimas agar jadi kunci timnas redam Thailand (Sumber: Twitter @PSSI)
Penulis : Dedik Priyanto | Editor : Vyara Lestari

Melawan Thailand dengan defisit 4-0 gol, tentunya Shin Tae-yong harus berpikir keras untuk bisa membuat permainan Indonesia lebih luwes.

Baca Juga: Pesan Khusus Mantan Pelatih Indonesia untuk Evan Dimas dan Kawan-kawan

Jika di pertandingan sebelumnya lini tengah selalu diisi Alfeandra Dewangga-Rachmat Irianto, ada baiknya mengganti salah satunya dengan Evan Dimas.

Atau, bisa jadi tetap menggunakan kuartet dua pivot tersebut dan menaruh posisi Ricky Kambuaya yang biasanya di depan striker untuk jadi false 9, istilah untuk striker yang terus bergerak di depan layaknya gelandang. Ricky jadi false 9  saat timnas lawan Vietnam.

Maka, komposisinya timnas bisa begini 4-2-3-1 dengan kiper diisi Nadeo, full back kanan Kapten Asnawi, full back kiri Pratama Arhan yang sudah balik, sedangkan lini belakang antara Fachrudin Aryanto/Elkan Baggot dengan Rizky Ridho.

Dua gelandang bertahan Rachmat Irianto-Alfeandra Dewangga, sisi kanan Witan Sulaeman dan kiri antara Irfan Jaya atau Egy. Sedangkan sisanya ada Evan Dimas dan di depannya, Ricky Kambuaya.

Baca Juga: Shin Tae-yong dan Evan Dimas Optimis Timnas Indonesia Kalahkan Taiwan

Komposisi ini akan membuat timnas menguasai lini tengah dan bisa bertarung dengan para gelandang Thailand yang dikomandoi Chanatip Songkrasin, pemain terbaik Asia Tenggara saat ini yang mencetak dua gol lawan Indonesia di final leg pertama.

Di final yang cuma menyisakan 90 menit dan agregat 4-0, maka mau tidak mau timnas harus berani keluar menyerang, serta mengandalkan kecepatan seperti yang biasa ditunjukkan timnas.

Evan Dimas bisa jadi kunci untuk mengatur lini tengah. Kemampuan akselerasi dan umpannya masih yang terbaik di skuad timnas.  

Paling tidak, dalam pertandingan nanti, Indonesia bisa menang dan pulang dengan kepala tegak. Syukur-syukur, jika bisa membuat keajaian dan membawa pulang AFF 2020 untuk kali pertama, bukan menambah daftar runner-up timnas untuk kali keenam dalam sejarah.

 




Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x