Kompas TV olahraga sepak bola

Fans Manchester United Tegang Lihat Hasil Drawing Liga Champions, Merasa Dikutuk

Kompas.tv - 1 September 2023, 09:31 WIB
fans-manchester-united-tegang-lihat-hasil-drawing-liga-champions-merasa-dikutuk
Pemain Manchester United, Luke Shaw, berbicara dengan pelatih kepala Man United, Erik ten Hag, dalam laga Liga Inggris antara Manchester United dan Brentford di Stadion Old Trafford, Manchester, Inggris, Rabu, 5 April 2023. (Sumber: AP Photo/Dave Thompson)
Penulis : Haryo Jati | Editor : Edy A. Putra

MONACO, KOMPAS.TV - Hasil drawing Liga Champions 2023/2024 membuat fans Manchester United tegang.

Man United dipastikan tergabung dengan Bayern Muenchen, Galatasaray, dan Kobenhavn pada drawing fase grup Liga Champions yang digelar di Monaco, Kamis (31/8/2023).

Hasil drawing ini disebut buruk bagi Man United karena berada satu grup dengan Galatasaray dan Bayern Muenchen.

Klub yang disebut terakhir, jelas menjadi sorotan karena keberadaan Harry Kane yang notabene mantan pemain Tottenham Hotspur.

Baca Juga: Grup Neraka Pertemukan PSG dan AC Milan di Liga Champions, Perang Saudara Bakal Terjadi

Dikutip dari Transfermarkt, Kane telah membukukan lima gol ke gawang Man United, dan menciptakan tiga assist setiap bertemu klub tersebut.

Seorang suporter Man United menyebut timnya telah dikutuk setelah ia melihat hasil drawing ini.

“Anda tak bisa mengatakan kepada saya bahwa Manchester United tidak dikutuk jika melihat hasil pengundian,” tulisnya di media sosial X (dulu Twitter), dikutip dari The Sun.

Drawing United #UCL tak akan jauh lebih sulit dibandingkan itu,” cuit yang lainnya.

Sedangkan seorang penggemar lainnya menegaskan hasil drawing Man United selalu menyulitkan.

“UEFA memberikan pengundian sulit bagi United setiap tahun,” tulisnya.

Sementara suporter lainnya menilai hasil undian ini bakal menyulitkan pelatih Man United, Erik Ten Hag.

Baca Juga: Drawing Fase Grup Liga Champions 2023/2024: Bayern Muenchen dan Man United Satu Grup, Grup F Neraka

“Man U vs Bayern??? Semoga Tuhan membantu Ten Hag,” tuturnya.

Man United sendiri sudah cukup lama tak keluar menjadi juara Liga Champions.

Mereka terakhir kali meraih trofi si Kuping Lebar pada musim 2007/2008 saat masih di bawah kepelatihan Sir Alex Ferguson.

Selepas Ferguson pensiun, Man United sempat mengalami naik turun, sebelum mulai menemukan kestabilan di era Ten Hag.


 



Sumber : The Sun



BERITA LAINNYA



Close Ads x