Kompas TV olahraga sepak bola

Erick Thohir Menanti Sejarah Tercipta di Piala Dunia U17 FIFA Indonesia 2023

Kompas.tv - 28 November 2023, 15:37 WIB
erick-thohir-menanti-sejarah-tercipta-di-piala-dunia-u17-fifa-indonesia-2023
Ketua Umum PSSI Erick Thohir (kiri) bersama dengan Exco PSSI Arya Sinulingga (kanan) dalam konferensi pers yang berlangsung di media center Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (10/10/2023). (Sumber: ANTARA/FAJAR SATRIYO)
Penulis : Kiki Luqman | Editor : Deni Muliya

JAKARTA, KOMPAS.TV - Piala Dunia U17 FIFA Indonesia 2023 memasuki babak semifinal pada Selasa (28/11/2023). 

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir menilai dua laga seru mempertemukan Argentina vs Jerman dan Prancis vs Mali yang tersaji di Stadion Manahan, Solo, Jateng bisa memberi hiburan bagi pencinta sepak bola Tanah Air.

"Empat tim yang berlaga di semifinal merupakan tim terbaik. Kita beruntung bisa menyaksikan langsung aksi-aksi tim elite Argentina, Jerman, Prancis, serta Mali, kuda hitam asal Afrika. Kita berharap disuguhkan dua pertandingan semifinal berkualitas yang akan meloloskan dua tim terbaik pada laga puncak nanti," ujar Erick Thohir di Jakarta pada Selasa (28/11/2023).

Dari semua semifinalis Piala Dunia edisi ke-19 ini, Prancis menjadi satu-satunya tim yang pernah merasakan gelar juara. 

Les Bleus pernah menjadi yang terbaik di Piala Dunia U17 2001.

Pada turnamen yang berlangsung di Trinidad Tobago, Tim Ayam Jantan Muda mengalahkan Nigeria dengan skor 3-0 di final. 

Sementara, Jerman dan Mali baru sebatas menjadi runner-up di Piala Dunia U17.

Die Mannschaft menempati peringkat kedua pada edisi perdana, 1985. 

Selain itu, Jerman juga pernah dua kali menjadi tim peringkat ketiga pada 2007 dan 2011, serta pernah sekali finis keempat pada 1997.

Baca Juga: Jerman di Ambang Sejarah, Kejar Gelar Ganda Euro dan Piala Dunia U-17 2023

Mali menjadi runner-up pada 2015.

Mereka juga pernah finis keempat pada edisi 2017. 

Sedangakn, Argentina sudah lima kali lolos ke semifinal.

Mereka tiga kali finis ketiga pada 1991, 1995, dan 2003.

Selain itu, tim Tango dua kali menjadi tim peringkat keempat pada 2001 dan 2013. 

"Argentina, Jerman, dan Mali bermimpi mencetak sejarah di Piala Dunia U-17, menyusul jejak Prancis. Saya yakin dua laga semifinal hari ini akan berlangsung seru dan dramatis, tim terbaik yang akan lolos ke final. Sejarah baru akan tercipta di negara kita," ujar Erick.

Panitia Pelaksana Lokal (LOC)  Piala Dunia U17 FIFA Indonesia 2023 memastikan tiket nonton pertandingan final telah habis terjual. 

Panitia menyediakan sebanyak 11 ribuan tiket untuk laga final digelar Jumat 2 Desember 2023 di Stadion Manahan, Kota Solo, Jawa Tengah.

Sementara itu, untuk tiket perebutan juara 3 pada Jumat 1 Desember 2023, masih tersisa kuota sebanyak 2.000 tiket.

"Saya mengapresiasi antusiasme yang ditunjukkan masyarakat mulai penyisihan hingga babak 8 besar luar biasa. Bahkan saat Timnas Indonesia U-17 tersisih, mereka masih ramai-ramai berbondong-bondong ke stadion. Jelang berakhirnya event ini, ayo kita ramaikan dan sukseskan FIFA U-17 World Cup sampai partai final," ucap Erick.

Baca Juga: Link Live Streaming Semifinal Piala Dunia U-17: Argentina vs Jerman di Stadion Manahan



Sumber : Kompas TV



BERITA LAINNYA



Close Ads x